Rawa Aopa Watumohai adalah taman nasional yang terletak di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. TN ini memiliki beragam vegetasi, termasuk mangrove, babirusa, anoa, burung endemik dan ratusan jenis tanaman.
Harga Tiket: Rp 15.000, Jam Operasional: 08.00-18.00 WITA, Alamat: Tatangge, Kec. Tinanggea, Kab. Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara; Map: Cek Lokasi |
Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai merupakan taman yang menjadi perlindungan dan pelestarian aneka ragam hayati yang terletak di Indonesia tepatnya di Pulau Sulawesi. Sebagian besar kawasan ini adalah lahan basah, tapi masih banyak lagi variasi alam yang ada disini.
Taman Nasional ini memiliki keanekaragaman hayati yang indah. Diantaranya adalah Hutan Rawa, Hutan Tropis, Hutan Bakau, dan Padang Sabana. Selain itu, ada banyak lagi kekayaan alam yang tersimpan di wiliyah ini. Baik flora maupun fauna.
Meskipun tidak sepopuler taman nasional lainnya, taman nasional ini cukup berperan penting dalam menjaga kelestarian alam di bumi. Hal tersebut disebabkan TN Rawa Aopa Watumohai ditetapkan menjadi situs samsar.
Daya Tarik Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai
1. Aneka Flora dan Fauna
Hal pertama yang menarik pengunjung dari taman nasional ini adalah flora dan fauna yang beragam. Mulai dari ilalang, teratai, hutan rawa, hutan mangrove, dan banyak sekali yang lainnya. Membuat mata segar dan tenang yang disebabkan keragaman hayati di tempat ini.
Adapun fauna yang bervariasi, seperti aneka burung langka yang dilindungi. Diantarannya adalah kakaktua jambul, burung kacamata sulawesi, dan burung maleo yang beterbangan mengelilingi pohon yang rindang. Selain itu adapun bangau susu putih yang juga merupakan satwa yang dilindungi
2. Gunung Watuhomai
Gunung Watumohai memiliki banyak sekali jenis tumbuhan. Sehingga ia menjadi hutan vegetasi, yaitu hutan yang hijau dan asri. Tumbuhan yang ada di atas gunung ini diantaranya yaitu jenis-jenis pohon rotan, liana dll. Tentu akan tampak segar saat pengunjung memandangnya.
Hamparan pepohonan hijau yang di atas gunung ini terlihat indah dan memikat. sehingga tempat ini sangat cocok untuk berfoto.
3. Jalan Poros Tinanggea – Kasipute
Jalan Poros Tinanggea-Kasipute ini memiliki keindahan yang luar biasa. Sebenarnya jalan ini merupakan jalanan umum yang memiliki panorama Padang Sabana yang terhampar luas dan di belakangnya terdapat pegunungan, hutan bakau, dan juga binatang liar yang berkeliaran bebas.
Tempat ini juga memiliki sarana seperti empat menara pandang dan shalter sebanyak 3 buah. Hal ini berguna untuk pengunjung yang lelah di perjalanan alias beristirahat. Sebab itu, ia menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
4. Muara Lanowulu
Taman ini juga memiliki muara yang indah bernama Muara Lanowulu. Di sekelilingnya terdapat hutan bakau yang rimbun dengan panorama yang cantik, disertai satwa liar yang bebas. Anda bisa ke tempat ini dengan menggunakan perahu motor.
Daya tarik dari tempat ini adalah pengunjung bisa memancing, selain itu flora dan fauna di sekeliling tempat ini juga sangat indah, dan sangat tenang apalagi jika Anda naik perahu.
5. Rawa Aopa
Rawa ini sangat unik, selain namanya yang berasal dari daerah tempat ini, tapi juga karena terdapat pulau di tengah rawa. Pulau tersebut dikenal dengan sebutan Pulau Harapan II. Banyak aktivitas bisa dilakukan di tempat ini yang menjadi daya tarik wisatawan.
Pertama pengunjung bisa melakukan olahraga perahu dayung. Kemudian pengunjung juga bisa menikmati indahnya panorama alam sekitar dengan berbagai binatang endemik yang tinggal di rawa ini.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi Taman
Tempat wisata taman nasional ini terletak di provinsi Sulawesi Tenggara, yang mana ia berada di kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan. Anda pun tidak perlu khawatir dengan jalanannya, sebab tempat ini aksesnya tidak sulit alias cukup mudah. Akses jalan yang tidak sulit disebabkan letaknya di jalur perlintasan pores yang ada di Bombana Konawe Selatan.
Selain itu rute yang bisa di tempuh untuk menuju wisata ini ada berbagai macam. Pertama Anda harus masuk ke kota Kendari terlebih dahulu, jika Anda tidak ada di Kendari Anda bisa ke kota tersebut menggunakan pesawat. Setelah sampai di kota Kendari, baru Anda bisa lanjut perjalanan ke Tinanggea Konawe Selatan menggunakan kendaraan.
Rute dari kota Kendari ke Lambuya. Setelah sampai Anda bisa lanjut ke Aopa, yang berlanjut ke Lanowulu. Jarak yang di tempuh yakni sekitar 145 km dengan waktu sekitar 4 jam perjalanan.
Masih dari kota Kendari juga, Anda bisa berangkat ke Punggaluku. Selanjutnya ke Tinanggea setelah itu pergi ke Lanowulu. Jarak yang Anda tempuh pun lebih dekat dari sebelumnya yakni 120 km dengan waktu 3 jam perjalanan.
Harga Tiket Masuk Wisata Alam
Untuk masuk ke kawasan ini, Anda harus izin terlebih dahulu kepada Balai Taman Nasional. Balai tersebut berada di Jalan Poros Bombana. Lebih tepatnya nomor 157 Lanowulu. Tempat tersebut ada di kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan.
Untuk jam bukanya yaitu mulai pukul 08.00 hingga 18.00 waktu setempat (Makassar), mulai senin sampai minggu. Namun terkadang, jam buka tempat wisata taman nasional ini bisa diperpanjang atau malah diperpendek. Hal tersebut terjadi karena ada event atau acara.
Selain itu Anda juga dikenakan tarif untuk memasuki kawasan ini, yaitu Rp. 15.000. Harga tersebut sama baik weekend maupun weekday. Cukup terjangkau sekali kan? Tentunya harga tersebut sudah meliputi semua wisata alam yang terdapat di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai ini.
Meskipun demikian, Anda tetap harus membayar lagi jika Anda ingin melakukan kegiatan lainnya di tempat ini. Harga yang di tarik tergantung pada masing-masing paket yang ditawarkan oleh pengelola taman nasional setempat.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan
Hiking di Taman Rawa Aopa Watumohai
Aktivitas selanjutnya yang bisa Anda lakukan di Taman Rawa Aopa Watumohai adalah mendaki bukit atau Padang Sabana yang hijau dan indah. Apalagi jika Anda mendaki Sabana yang kedua yang melewati hutan dan menyebrangi sungai.
Pengunjung biasa melakukan hal ini saat liburan. Mungkin tujuannya untuk melihat pemandangan taman nasional dari atas bukit yang indah ini.
Wisata Budaya
Masyarakat setempat memiliki budaya yang unik serta akrab dengan pengunjung. Sehingga Anda bisa belajar banyak dari masyarakat lokal sekitar Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai. Seperti cara menangkap ikan dan membuat kerajinan.
Tentu saja, warga setempat biasa membuat kerajinan maupun menangkap ikan, sebab itu adalah mata pencaharian mereka. Salah satu kerajinannya adalah tikar yang terbuat dari pandan atau di sebut dengan totole. Tentunya kegiatan warga tersebut masih berhubungan dengan alam.
Pengamatan Satwa
Ada banyak sekali satwa yang ada di taman nasional ini. Salah satunya adalah kakatua jambul dan burung maleo. Yang mana ke dua burung tersebut dapat Anda jumpai saat Anda dalam perjalanan ke Padang Sabana yang kedua.
Selain itu, tempat ini juga memiliki spesies langka dan bahkan sudah di sebutkan punah, tapi ternyata masih dijumpai. Hewan tersebut adalah burung kacamata Sulawesi yang memiliki lingkar hitam yang mengelilingi matanya. Adapun burung aroweli dan bangau susu putih yang juga dilindungi.
Menikmati Indahnya Flora
TN Rawa Aopa Watumohai benar-benar indah, salah satu yang membuatnya adalah floranya yang beragam. Seperti Padang Sabana, Hutan Rawa, dan Mangrove. Hal inilah yang membuat flora di tempat wisata ini sangat kaya.
Bukit Sabana di tempat ini bukan hanya rumput-rumputan saja, tetapi masih banyak lagi variasinya. Seperti lontar, bambu, dan semak belukar yang bisa membuat mata Anda sejuk dan pikiran pun menjadi tenang.
Wahana Lainnya
Selain hal-hal diatas di taman nasional ini Anda juga bisa melakukan banyak hal lagi. Seperti memancing, berperahu, berkemah, dan banyak lainnya. Memancing ikan di tempat ini beda daripada dengan yang lain loh. Di tempat ini ada banyak sekali teknik yang di gunakan untuk menangkap ikan.
Berkemah di tempat ini juga sangat menarik, sebab taman nasional ini memiliki tempat untuk kemah. Selain itu tempat kemah di sini juga sangat luas. Pemandangan malam pun indah. Adapun berperahu yang bisa Anda lakukan, tapi Anda harus menyewa perahu tersebut ya.
Fasilitas Wisata yang Tersedia
Lokasi ini memiliki fasilitas yang cukup menunjang kebutuhan para wisatawan. Diantaranya yaitu, camping ground, wisma tamu, pondok jaga, pusat informasi, dermaga, jalan setapak, perahu dayung, menara pandang, dan lainnya.
Namun, pemukiman warga cukup jauh dari sekitar Taman Nasional tersebut. Selain itu juga masih jarang ada warung di tempat ini. Untuk itu jangan lupa persiapkan bekal Anda saat ingin berlibur ke tempat ini. Apalagi jika di tambah tikar pasti akan terasa seperti camping di tengah hutan layaknya sinetron di Tv.
Demikianlah informasi mengenai Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai yang memiliki kekayaan kelestarian alam. Baik flora maupun fauna serta budaya masyarakat setempat yang tentunya akan membuat Anda tertarik. Ragamnya flora dan fauna membuat tempat ini cocok untuk berlibur sambil belajar bersama anak-anak.