Pantai Mutiara salah satu pantai unggulan kabupaten Buton Tengah yang menarik dikunjungi. Pantai dengan hamparan pasir putih bersih yang menyuguhkan pemandangan alam yang menakjubkan.
Harga Tiket: Rp 10.000, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Jl. Gumamano, Kec. Mawasangka, Kab. Buton, Sulawesi Tenggara; Map: Cek Lokasi |
Pantai Mutiara diresmikan dan dibuka untuk umum di tahun 2015. Tepatnya terletak di desa terpencil Gumanano, Buton, Sulawesi Tenggara. Pantai ini terkenal dengan warna pasir putihnya yang dipadukan dengan warna laut yang hijau kebiruan sehingga tampak seperti pantai di surga.
Pantulan dari matahari yang bersinar semakin menambah indah pantai ini karena tampak berkilauan. Di sini, wisatawan dapat bermain-main dengan air serta berenang. Aktivitas menjaring ikan oleh nelayan setempat juga dapat ditemui di pantai ini.
Pantai ini pun masih bersih dan alami. Jarang sekali sampah ditemui di tempat ini. Berkunjung ke pantai ini bisa menjadi media relaksasi kala penat datang menyapa. Bila ingin lebih banyak tahu mengenai pantai Mutiara, simaklah beberapa informasi di bawah.
Daya Tarik yang Dimiliki Pantai Mutiara
Pantai ini terkenal dengan keindahan alamnya serta pasir putihnya yang lembut. Air lautnya pun sangat bersih dan berwarna semakin gelap kala semakin menjorok ke dasar laut. Di balik semua itu, kondisi pantai ini bersih dari ceceran sampah sehingga semakin nikmat untuk dipandang.
1. Warna Bangunan Dominan Putih dan Biru
Pantai Mutiara memiliki beberapa bangunan yang berwarna putih bersih dengan atap berwarna biru terang mirip bangunan-bangunan yang ada di Santorini. Bedanya, bangunan yang ada di Santorini beratap kubah dengan warna dominan putih dan biru. Sedangkan bangunan yang dimiliki pantai ini, beratap limas segi empat dan prisma segitiga.
2. Pondok
Daya tarik selanjutnya ialah pondok. Pondok di tempat ini berbeda dari kebanyakan pondok di pantai Indonesia yang beratap daun kering dan beralas bilah kayu. Di sini, pondok dibangun lebih kokoh dengan atap genting dan berpagar kayu di sela-sela kayu penyangganya. Jadi seberat apapun beban yang ditaruh pada alas pondok, tidak akan membuat alas ini patah karena tidak kuat menahan beban.
3. Panorama Langit Jingga
Selanjutnya, pantai Mutiara yang memiliki panorama langit jingga. Panorama ini dapat dilihat saat langit semakin petang dan orang-orang yang beraktivitas mulai kelelahan. Jadi, wisatawan dapat duduk langsung di pasir sembari mengamati tiap pergerakan matahari yang semakin lama semakin tenggelam. Lalu, juga berfoto-foto untuk mengabadikan momen singkat ini.
4. Tulisan Pantai Mutiara
Daya tarik selanjutnya yakni terdapat tulisan “Pantai Mutiara” yang besar. Tulisan ini memiliki warna yang beragam sehingga tampak cantik diletakkan di atas pasir putih. Wisatawan pun bisa menjadikan spot ini sebagai tempat memotret untuk menandai bahwa mereka telah datang ke pantai ini dan bersenang-senang di sana.
5. Taman
Pantai ini juga dilengkapi dengan taman kecil yang semakin menambah kenyamanan pengunjungnya. Di taman ini, wisatawan bisa bermain ayunan serta bergantian bermain dengan wisatawan lain karena pihak pengelola tidak menyediakan banyak ayunan.
6. Berpasir Putih
Pantai ini mempunyai hamparan pasir putih yang membentang sejauh mata memandang sebagai daya tarik terakhir. Pasir putih ini semakin indah dilihat kala air laut sedang surut sebab pulau sekitar seperti Talaga, Kadatua Buton Selatan, Kabaena, dan Pulau Siompu terlihat.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi Pantai
Pantai pasir putih ini berada di Kabupaten Buton. Bisa dibilang, untuk bisa sampai ke pantai ini butuh waktu yang lumayan lama. Bila berangkat dari pelabuhan Wamengkoli, wisatawan harus menempuh sejauh delapan puluh kilometer. Dan bila berangkat dari Kota Labungkari, wisatawan diharuskan menempuh perjalanan sejauh enam puluh kilometer.
Sedangkan bila berangkat dari Kota Baubau, waktu yang dibutuhkan untuk bisa sampai ke pantai Mutiara yakni lebih kurang tiga jam. Namun bila menempuh lewat jalur laut, agar bisa sampai ke lokasi pantai butuh waktu sekitar lima jam menaiki kapal cepat.
Berangkat langsung dari Jakarta pun bisa. Caranya, pesan tiket menuju kota Kendari dengan jarak tempuh tiga jam. Setelah itu, menuju Kota Baubau selama lima jam memakai perahu motor. Dan lanjut pergi ke lokasi pantai menggunakan kapal feri selama tiga jam. Kurang lebih waktu yang dibutuhkan sekitar sebelas jam.
Dulunya, akses menuju tempat ini masih berdebu dan banyak berlubang sehingga membuat banyak wisatawan yang sambang sering kelilipan. Namun karena banyaknya keluhan, akhirnya di akhir tahun 2020 pemerintah daerah mulai membenahi akses jalan menjadi beraspal. Segala kendaraan darat pun bisa digunakan untuk menuju tempat ini.
Harga Tiket Masuk Wisata Bahari
Mengunjungi pantai Mutiara, wisatawan diharuskan membayar biaya masuk sebesar sepuluh ribu rupiah tiap kendaraan roda empat dan lima ribu rupiah tiap kendaraan roda dua. Harga untuk hari biasa dan hari libur pun dibuat sama sehingga wisatawan tidak akan keberatan membayar tiket kapapun mereka ingin pergi.
Waktu jam buka-tutup khusus tidak ditetapkan di tempat ini sehingga wisatawan dibebaskan ingin datang di jam berapa pun. Dan waktu-waktu sibuk pantai ini ada di jam satu hingga dua siang. Jadi jika ingin berkunjung di waktu sepi, datanglah saat pagi atau sore hari. Dan yang paling direkomendasikan adalah datang di waktu sore agar bisa menikmati pemandangan matahari terbenam.
Pantai ini menarik biaya parkir kepada pengendara sepeda motor sebesar dua ribu rupiah dan lima ribu rupiah kepada pengendara mobil. Dengan begitu, penjaga parkir akan menjaga setiap kendaraan yang diparkir sampai diambil lagi oleh pemiliknya.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan
Memancing
Pantai Mutiara memiliki banyak ragam ikan yang bisa untuk dipancing. Bila ikan memiliki panjang tubuh lebih dari sepuluh sentimeter, maka ikan ini bisa ditangkap untuk dikonsumsi. Bila kurang dari itu, maka harus dilepas walaupun harus menunggu lama untuk memancingnya.
Terkadang, nelayan juga memasang jaring di perairan pantai karena ekosistem ikan di pantai ini masih terjaga. Adanya ikan ini, juga menjadi bukti bahwa pantai ini masih belum terjamah banyak orang karena biasanya jika pantai sudah banyak didatangi orang, ikan-ikan akan takut untuk menampakkan diri dan cenderung berenang ke laut yang lebih dalam.
Berfoto
Berfoto bisa menjadi pilihan kegiatan yang bisa dilakukan di pantai ini. Di sini, wisatawan dapat memilih ingin menjadikan tulisan besar “Pantai Mutiara”, pasir putih dan laut yang jernih, pondok, ayunan, atau taman sebagai latar berfoto.
Berenang
Berenang merupakan opsi menarik yang bisa dilakukan wisatawan yang doyan olahraga air. Di sini, wisatawan bisa berenang sepuasnya karena ombak di pantai ini terbilang tenang dan memiliki perairan yang diangkat. Dan wisatawan dapat memakai tabir surya agar tidak terbakar saat sedang mengarungi air pantai.
Berlari Kecil
Pantai Mutiara memiliki fasilitas yang tidak biasa yaitu area berlari. Area ini diperuntukkan kepada wisatawan yang gemar berlari pendek agar tetap menjaga kebugarannya. Lintasan untuk berlari ini dibuat cukup panjang agar wisatawan semakin betah berolahraga.
Duduk-Duduk
Duduk-duduk merupakan aktivitas yang amat santai dan cocok untuk dilakukan kaum rebahan. Anda dapat melakukan aktivitas ini di dalam pondok sebab terhalang dari panasnya terik sinar matahari. Wisatawan pun dapat melakukan berbagai aktivitas seperti makan, melamun, tidur, menunggu, atau salat di tempat ini sembari merasakan semilir angin sedang berhembus.
Bermain Pasir di Pantai Mutiara
Di hamparan pasir putih yang landai, wisatawan dapat bermain-main dengan pasir. Wisatawan pun bisa mencetak bangunan istana tiga dimensi memakai ember cetakan atau membuat aliran sungai yang bermuara ke pantai. Bila merasa terlalu kekanakan, wisatawan bisa mencoba aktivitas menulis beberapa huruf hingga terbentuk sebuah kata atau mengubur diri ke dalamnya.
Penginapan Murah Terdekat dari Lokasi Pantai Mutiara
1. Villa Nirwana Buton
Penginapan pertama yang paling dekat dengan lokasi pantai Mutiara ialah Villa Nirwana Buton. Penginapan ini menyediakan taman dan restoran serta pemandangan mengarah langsung ke pantai. Fasilitas yang diberikan di penginapan ini yakni Wi-Fi, AC, balkon, dan sepeda. Penginapan ini pun juga mendukung aktivitas menyelam dan berenang.
2. Hotel Galaksi Inn
Penginapan kedua yakni hotel Galaksi Inn. Hotel ini merupakan hotel bintang dua yang menyediakan fasilitas tambahan berupa menu makanan nusantara dan Wi-Fi.
3. Sanggarloka Menyelam Hoga
Dan penginapan terakhir adalah Sanggarloka Menyelam Hoga. Fasilitas yang bisa dinikmati di penginapan ini ialah penitipan bayi, bar, penyewaan mobil, pemancingan, dan kedai kopi.
Fasilitas Wisata yang Tersedia
Pantai Mutiara sudah banyak menyediakan fasilitas untuk pengunjungnya. Fasilitas yang disediakan seperti pondok, jalur berlari, tempat membakar ikan, penyewaan ban, musala, toilet, area parkir, dan tempat bilas air.
Penyewaan ban ini disediakan untuk wisatawan yang ingin bermain air tapi takut tenggelam. Dan tempat membakar ikan bisa dipakai wisatawan yang berhasil mendapat beberapa ekor ikan saat memancing untuk menyantap hasil tangkapannya dalam keadaan segar.
Sekian ulasan singkat mengenai tiket masuk, rute menuju Pantai Mutiara, fasilitas, daya tarik, tiga penginapan terdekat, dan macam kegiatan yang bisa dilakukan. Semoga informasi di atas dapat membantu Anda yang ingin mengunjungi pantai eksotis di Buton ini.