Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Jl. Penghibur, Losari, Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan; Map: Cek Lokasi |
Sudah bukan rahasia lagi jika Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak wisata cantik. Apalagi pemerintah juga sedang menggencarkan 10 Bali baru untuk menggaet wisatawan mancanegara. Pemerintah juga terus membangun fasilitas yang memadai di sekitar pantai agar bisa dinikmati oleh para wisatawan serta memanjakan mereka untuk terus datang di tiap tempat wisata yang dimiliki Indonesia.
Makassar bukan hanya memiliki adat istiadat dan budaya yang masih kental, melainkan juga memiliki beragam wisata kuliner. Inilah yang menjadi salah satu faktor banyak wisatawan ingin berlibur di sini. Jika Anda berkunjung ke Makassar, maka Anda jangan sampai melewatkan untuk berkunjung di Pantai Losari. Apabila dari Bandara Sultan Hasanuddin, Anda dapat sampai dalam waktu setengah jam.
Ada ciri khas yang khusus yang dimiliki Pantai Losari yakni kondisi alam yang ada di sekitarnya. Ada suasana yang berbeda dan memang populer. Ada keistimewaan, sejarah dan juga keunggulan dari Pantai Losari. Menjadi objek kebanggaan dari Ibukota Provinsi Sulawesi Selatan, Pantai Losari merupakan ikon wisata Makassar dengan sejuta keindahan.
Pemandangan pantainya yang sangat indah dapat menjadi pilihan berlibur untuk mengistirahatkan pikiran dari kesibukan kantor yang cukup padat. Wisata kulinernya yang beragam bisa memanjakan lidah Anda untuk merasakan berbagai sajian makanan yang kaya akan cita rasa nusantara. Akan lebih nyaman jika Anda menggunakan sepeda motor saat mengelilingi Pantai Losari.
Sejarah Singkat Pantai Losari Makassar
Pantai Losari ternyata memiliki kisah yang unik dan patut untuk disimak. Dulunya tempat yang ada di sekitar pantai ini difungsikan sebagai pasar ikan baik di pagi atau siang hari. Setelah itu tetap dijadikan sebagai tempat berjualan beraneka makanan di sore hingga malam hari. Tentu hal ini tak banyak diketahui oleh para pengunjung. Tetapi sudah sepatutnya terutama untuk masyarakat sekitar tahu apa saja yang pernah terjadi di pantai ini.
Sementara itu pembangunan di tepi pantai dilakukan pada tahun 1945 yang merupakan ide dari walikota pada masa tersebut. Diketahui dari jejak sejarah, masa kepemimpina dimulainya pembangunan adalah pada masa DM van Switten. Awal dari pembangunan ini dilakukan dengna adanya pemasangan lantai dasar beton menggunakan panjang 910 meter.
Adanya pemasangan lantai ini memang ditujukan untuk menjaga fasilitas yang ada di sekitarnya dari terjangan ombak selat Makassar. Barulah setelah itu pembangunan kian bertambah. Sampai saat ini Pantai Losari menjadi objek wisata yang banyak dikunjungi oleh warga sekitar dan juga wisatawan luar. Merkea berkumpul dan menikmati semua sarana dan prasaran yang disediakan dan berfungsi menarik minat wisatawan.
Nama Losari sendiri memang sampai saat ini belum diketahui apakah diambil dari bahasa Belanda ataupun Makassar. Tetapi jika diterjemahkan menggunakan bahasa Jawa, Losari memiliki dua suku kata yaitu los dan ari. Los berarti area yang digunakan untuk kegiatan jual beli atau area yang terbagi menjadi beberapa toko. Sementara kata Ari sendiri diambil dari makna selaput pembungkus atau yang menyalurkan. Seperti halnya ari-ari.
Lokasi Pantai Losari ini ada di jalan Metro Tanjung Bunga, Maloku. Tepatnya berada di Ujung Pandang Kota Makassar yang terkenal akan keindahan alam di sekitarnya.
Pengunjung jika memang masih kesulitan maka bisa mencoba membuka google maps. Pengunjung bisa mendapatkan bantuan dengan mudah dan menemukan alamat tersebut. Barulah nanti bisa memperkirakan jarak dari lokasi hingga berada di Pantai Losari. Selain itu, pengunjung juga bisa menggunakan sepeda motor sambil menikmati jalanan yang ada di Kota Makassar.
Rute Menuju Pantai Losari dari Bandara Hasanuddin
Jika memang pengunjung berasal dari luar daerah Makassar terutama luar pulau Sulawesi memang harus menggunakan pesawat sebagai transportasi utama. Berangkat dari Bandara Soekarno Hatta di Jakarta, wisawatan bisa membeli tiket pesawat menuju Bandara Hasanuddin makassar. Rutenya memang mudah karena pantai ini memang berada di pusat Kota Makassar.
Letaknya bisa dijangkau menggunakan kendaraan pribadi ataupun umum. Smeentara waktu tempuhnya rata-rata meamgn 1 jam saja dari bandara. Tetapi jika berangkat melewati jalan tol maka bisa dipersingkat menjadi hanya 40 menit saja. Tak hanya itu, apabila wisatawan memulai perjalanan dari Pelabuhan Soekarno Hatta yang ada di Wajo, Makassar maka waktu tempuh yang dimilikinya adalah 20 menit saja. Waktu yang cukup singkat bagi mereka yang tak sabar dalam menikmati suasana di Pantai Losari.
Objek wisata Pantai Losari ini tidak memiliki jam operasional secara khusus. Pantai yang berbeda dengan destinasi lainnya seperti waterpark, air terjun, musem dan lain sebagainya. Pantai Losari buka selama 24 jam. Tentu hal ini memudahkan kita untuk mendatanginya bebas dan sesuka hati namun meski begitu, sangat disarankan untuk datang ke Pantai Losari ini antara pukul 3 sore sampai jam 9 malam agar bisa menghindari sengatan sinar matahari atau menikmati matahari tenggelam.
Harga tiket masuk yang ada di Pantai Losari ini tidak ada alias gratis. Pengunjung bisa datang sesuka hati namun tetap menjaga kebersihan diri dan tidak meninggalkan sampah di lokasi. Sebab, keindahan pantai adalah tanggung jawab semua pengunjung yang datang. Berkunjung ke Pantai Losari tak dikenakan biaya apapun sehingga memang terbuka untuk umum.
Anjungan Pantai Losari
Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa Pantai Losari ini memang merupakan bjek yang unik. Sebab wujud dari Pantai ini tak seperti pantai lainnya. Pemisah antara laut dan daratan adalah bebatuan yang berada di tepi pantai dan menjadi pemecah ombak. Pembangunan anjungan-anjungan yang berada di tepi laut ini yang menjadi fasilitas khas untuk ruang publik dan dimanfaatkan oleh banyak pengunjung.
Anjungan ini diberi nama berdasarkan suku-suku yang ada di Makassar. Seperti misalnya Anjungan Bugis, Anjungan Makassar, Anjungan Toraja hingga Anjungan Mandar. Sementara renovasi anjungan ini dilakukan sebagai tempat senyaman mungkin untuk masyaraakt. Pengunjung bisa melakukan berbagai foto atau selfie dengan adanya latar belakang tulisan Pantai Losari. Ada juga nama-nama suku di Sulawesi Selatan yang berukuran besar.
Barulah nanti setelah puas berfoto, pengunjung bisa berpindah ke monumen patung-patung pahlawan Sulawesi Selatan. Beberapa diantranya adalah Sultan Alauddin, Arung Palakka, Sultan Hasanuddin dan lain sebagainya. Kalaupun ingin mencari tempat untuk beribadah atau sholat, ada masjid terapung yang bernama Masjid Amirul Mukminin. Pengunjung tidak akan kesulitan dalam melakukan berabagai aktivitas disini.
Spot Terbaik di Pantai Losari
1. Spot Sunset
Datang ke pantai seringkali memiliki tujuan untuk mendapatkan pemandangan sunset. Pantai Losari dinobatkan menjadi pantai dengan spot sunset terbaik. Sebab pengunjung bisa menikmatinya langsung dari anjungan yang sudah tersedia. Pemandangan ini juga akan jelas jika cuaca cerah. Jangan lupa untuk mengabadikan momen sunset ketika berada disini.
2. Futsal
Tak pernah tahu ada orang main futsal di pantai? Tempatnya ada di pantai ini yang merupakan pantai paling populer. Di tepian pantai losari ini telah tersedia tempat untuk bermain futsal. Akan sangat asyik jika pengunjung datang beramai-ramai dan memainkan futsal pada sore hari mendapatkan cahaya sunset.
3. Hotspot Area Gratis
Yang satu ini memang bukan spot untuk berfoto namun Pantai Losari memiliki fasilitas yang keren. Adanya jaringan hotspot atau jaringan wifi yang bisa dijadikan daya tarik untuk bersantai sambil merekam momen ke media sosial. Hotspot area memang menajdi tawaran menarik untuk singgah dan mempromosikan pantai losari melalui media sosial.
Kuliner Menarik di Sekitar Pantai Losari
Karena Anda dapat dengan mudah untuk berulang kali berhenti, sebab wisata kuliner yang ada di sekitar pantai hanya berselang jarak sekitar beberapa meter. Selain itu, juga disebabkan karena lahan parkir yang tersedia juga tidak cukup luas apabila Anda menggunakan mobil. Berwisata ke Pantai cantik ini juga akan terasa lebih asyik jika dilakukan di sore hari, karena pemandangannya lebih indah.
1. Sop Konro Sulawesi
Sop konro merupakan sajian iga yang dimasak sup, sehingga kenikmatan iganya akan lebih terasa. Kedai sop konro ini berada di daerah Pecinan, tepatnya di dekat Pasar Bacan. Harga dari menu ini yaitu Rp 25.000. Harga ini terbilang murah, sebab dengan harga tersebut pelanggan juga sudah mendapatkan nasi putih.
2. Coto Nusantara Merpati
Sajian coto nusantara merpati ini merupakan menu khas dari daerah Makassar yang tidak boleh Anda lewatkan. Menu ini berupa sop daging sapi yang dilengkapi dengan jeroan yang diolah menggunakan bumbu khusus yang khas. Proses memasaknya juga dilakukan dalam waktu yang cukup lama. Inilah yang menyebabkan daging sapi akan terasa begitu lembut ketika dimakan.
Anda dapat menjumpainya di kawasan Kunjung Mae. Harga yang dipatok untuk satu mangkuk coto Makassar ini yaitu senilai Rp 18.000. Dengan harga tersebut, Anda sudah dapat menikmati porsi daging dalam jumlah yang cukup banyak. Harga tersebut tergolong murah dengan rasa yang begitu lezat. Kedai coto ini buka dari jam 07.00 dan tutup jam 17.30 WITA.
3. Mie Titi
Mie Titi merupakan salah satu sajian menu khas daerah setempat. Pada mulanya menu ini berasal dari daerah pesisir di Makassar. Namun, kini sudah sampai ke berbagai daerah, sebab rasanya digemari oleh berbagai kalangan masyarakat. Mie ini dimasak dengan cara digoreng kering, kemudian disajikan bersama sayur, daging, telur dan disiram kuah kental.
4. Pisang Epe’ Mandiri
Ketika berkeliling di pantai ini, akan terasa lebih nikmat jika ditemani dengan makan cemilan. Pisang epe’ bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menemani perjalanan Anda. Cita rasa dari makanan ini yaitu manis. Rasa manis ini berasal dari pisang bakar yang diberi tambahan cairan gula merah ataupun kuah yang memiliki rasa durian.
Pisang ini dijual di daerah Maloku. Harganya pun cukup terjangkau, yaitu berkisar belasan ribu rupiah. Kedai yang menjual sajian ini buka sejak pukul 18.00 dan tutup pukul 24.00 WITA. Anda dapat memilih topping sesuai dengan selera, seperti coklat, nutella, keju, maupun topping yang lain.
Pantai losari yang menjadi ikon pariwisata dari Makassar memang tak pernah reda keindahannya. Tentu bukan hal baru apabila banyak wisatawan asing datang dan menikmati pesona alam yang ada. Selain itu, beberapa kuliner khas Makassar yang bisa Anda cicipi di pantai ini memiliki cita rasa yang khas dan rasanya juga tak kalah lezat dengan makanan yang ada di daerah lain.