Berlibur ke Monumen Juang Lesangi di Luwu Utara jadi kegiatan asik yang akan terasa berbeda dibandingkan tempat lain yang biasa wisatawan kunjungi.
Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Bone, Kec. Masamba, Kab. Luwu Utara, Sulawesi Selatan; Map: Cek Lokasi |
Berbicara mengenai wisata sejarah di Indonesia tidak akan ada habisnya. Salah satunya adalah Monumen Juang Lesangi. Tempat ini menjadi salah satu bukti perjuangan para pahlawan dan juga masyarakat di wilayah Sulawesi Selatan.
Ketika memiliki kesempatan wisata untuk datang ke provinsi tersebut, jangan lupa supaya hadir dan sempatkan untuk mengunjungi Monumen Juang ini. Karena ada banyak pelajaran di dalamnya. Pergi berlibur ke tempat destinasi eksotik mungkin sudah menjadi hal yang biasa.
Akan tetapi dengan melakukan wisata edukasi tidak hanya mendapatkan lingkungan yang bagus saja namun juga dapat mengetahui sejarah masa lalu. Yang tentunya cerita hidup tersebut memberikan inspirasi untuk siapapun yang mendengarkannya.
Daya Tarik yang Dimiliki Monumen Juang Lesangi
Meski tempatnya tidak terlalu besar dibandingkan dengan beberapa wisata edukasi seperti museum dan lain sebagainya. Adanya monumen ini sendiri bisa memberikan pengingat. Dan juga mengenal siapa orang-orang terdahulu yang telah mengorbankan jiwanya untuk kemerdekaan tanah air.
✦ Terpampang Patung Tinggi
Saat masuk ke dalam Monumen Juang Lesangi, maka para wisatawan akan langsung disambut oleh patung tinggi yang kedua tangannya memegang sesuatu. Patung yang memakai baju perang beserta peralatan tempur lainnya adalah salah satu pahlawan di Sulawesi Selatan.
Warga sekitar mengenalnya dengan nama Lesangi. Monumen itu memang diambil dari nama sang pahlawan untuk mengenangnya saat melawan NICA. Organisasi tersebut sebenarnya merupakan perpanjangan tangan dari penjajah Belanda.
Lesangi dan rekan-rekannya terus memukul Belanda yang kembali masuk ke Indonesia salah satunya di Sulawesi. Dalam sebuah pertempuran di desa Rompu yang ada di Masamba, sang pahlawan gugur karena bertempur habis-habisan dengan para penjajah.
Di dalam patung tersebut, terlihat dengan jelas bahwa lengan Lesangi memegang dua benda di tangan kiri dan kanannya. Tangan bagian kanan memegang badik yang merupakan senjata khas dari wilayah Sulawesi. Sedang tangan kirinya memegang senjata api.
Itu jadi simbol perlawanan gigih dalam melawan penjajah di masa lalu. Meski gugur di medan perang, nama Lesangi pada akhirnya selalu dikenang oleh semua masyarakat di sana. Hingga akhirnya dibuatlah monumen juang untuk mengenang jasa dirinya
✦ Gambar Sejarah Monumen Juang Lesangi
Di bagian bawah patung Lesangi, terdapat gambaran-gambaran di masa lalu ketika masyarakat Masamba melakukan perlawanan terhadap Belanda di kala itu. Pertarungan dengan para penjajah di masa lalu pada dasarnya merupakan pertempuran yang tak seimbang.
Sebagian besar rakyat Indonesia hanya bermodalkan senjata tradisional atau bahkan bambu runcing. Namun karena semangat juang yang tinggi, api penjajahan pun sanggup dipadamkan di waktu yang tepat.
Dalam beberapa lukisan terlihat dengan jelas bahwasanya pihak Belanda menyerang terlebih dahulu orang-orang yang yang di Masamba. Inilah awal mula terjadinya percikan pertempuran hingga menyebabkan beberapa pahlawan gugur.
Sangat disayangkan kejadian ini justru terjadi saat Indonesia baru merebut kemerdekaan. Seiring berjalannya waktu, para penjajah pun akhirnya bisa diusir dari bumi Masamba.
✦ Bentuk Monumen yang Unik
Bila para wisatawan hanya melihat sekilas Monumen Juang Lesangi ini dari depan maka bentuknya akan biasa saja. Namun apabila dilihat dari atas akan terlihat jelas bentuk monumen ini menyerupai layangan yang meruncing ke bawah.
Kompleks dari monumen juang ini sendiri tidak terlalu besar daripada tempat yang lain. Hal ini karena lokasinya yang berada di tengah-tengah jalan tempat lalu lintas ramai melewati wilayah tersebut.
✦ Banyak Pepohonan
Area monumen ini pun memiliki banyak pepohonan rindang di sekelilingnya. Banyaknya pohon di wilayah tersebut akan memberikan efek berupa rasa sejuk untuk para wisatawan yang hadir dan Ingin melihat tempat tersebut.
Pepohonan yang ditanam dalam wilayah itu memberikan kesan estetik yang membuat wisatawan ingin mengambil sebuah foto di sana. Ada beragam ukuran jenis pohon yang terdapat dalam monumen tersebut. Mulai dari yang kecil hingga ukurannya cukup tinggi.
✦ Cahaya Indah Saat Malam
Saat para pengunjung baik lokal maupun luar daerah mendatangi tempat ini ketika malam hari. Akan ada cahaya indah yang dipancarkan oleh lampu-lampu dari monumen tersebut. Tempat ini menjadi destinasi wajib bagi mereka yang memiliki kecintaan tersendiri terhadap yang namanya sejarah.
Kisah perjuangan masa lalu akan selalu memberikan nilai baik untuk para manusia di masa sekarang. Hadirnya monumen ini menjadi bukti bahwasanya tidak boleh ada lagi manusia yang hidup dalam penjajahan apapun itu bentuknya.
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk
Untuk semua pelancong yang ingin hadir dan menikmati keindahan Monumen Juang Lesangi, bukan hal sulit untuk datang ke tempat tersebut. Monumen yang juga memiliki nama lain Masamba Affair itu berada di jantung kota Masamba.
Tepatnya di Kecamatan Masamba yang berada di Kabupaten Luwu Utara. Untuk bisa menjangkau tempat tersebut, para wisatawan dapat datang kesana menggunakan kendaraan pribadi. Baik itu mobil atau bahkan motor bisa digunakan untuk menuju ke tempat tersebut.
Sebenarnya walaupun wisatawan ingin memakai kendaraan umum hal itu bukan sesuatu yang menyusahkan. Karena lokasi monumen ini sendiri sangat strategis dan berada di jantung Kota Masamba.
Untuk masuk ke area tersebut tidak ada biaya yang akan dibebankan kepada semua pengunjung lokal bahkan luar daerah. Karenanya monumen tersebut jangan sampai jadi destinasi yang tidak didatangi ketika jalan-jalan ke wilayah Sulawesi Selatan.
Untuk datang dan menikmati atmosfer heroik di sini tidak perlu bagi wisatawan untuk mengeluarkan biaya banyak. Karena lokasi tersebut bisa dikunjungi oleh masyarakat lokal atau bahkan luar pulau dengan gratis.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan
Ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan ketika semua pengunjung hadir ke dalam monumen tersebut. Mulai dari mengabadikan momen bersama, atau bahkan hanya sekedar membuat obrolan ringan di tempat yang teduh itu.
1. Mengambil Momen Foto Bersama
Jangan lupa untuk siapapun atau bahkan di manapun para wisatawan berkunjung tak boleh lupa mengambil foto bersama di Monumen Juang Lesangi. Hal itu merupakan sebuah kewajiban dan tren masa kini yang sudah ada beberapa tahun belakangan ini
2. Melakukan Obrolan Santai
Ketika memasuki tempat tersebut maka ada beberapa kegiatan lain yang berkunjung ke tempat tersebut. Salah satunya adalah dengan merenungkan sambil ngobrol ringan terkait kisah para pahlawan masa lalu yang ada di kota ini.
Sangat disayangkan apabila datang ke tempat tersebut tanpa melakukan apapun. Jadi kegiatan seperti ngobrol ringan dapat dilakukan di tempat ini.
Fasilitas Wisata yang Tersedia
Ada beberapa sarana umum yang bisa wisatawan dapatkan ketika berkunjung ke tempat ini. Hal-hal tersebut mulai dari area untuk parkir, tapi untuk sarana ini hanya bisa untuk kendaraan motor saja. Dari monumen ini pun juga ada penginapan namun berada di luar area monumen.
Datang ke tempat seperti Monumen Juang Lesangi akan memberikan wisata dalam bentuk edukasi sejarah yang tidak bisa didapatkan begitu saja. Sejarah ini perlu terus untuk dijaga supaya bisa diketahui oleh semua anak cucu keturunan di masa yang akan datang.