Taman Wisata Alam Batu Putih di Bitung merupakan kawasan konservasi yang menawan, menyuguhkan keanekaragaman fauna dan flora unik dalam lingkungan alami yang mempesona.
Harga Tiket: Rp 7.500, Jam Operasional: 08.00-17.00 WITA, Alamat: Batu Putih, Kec. Ranowulu, Kab. Bitung Utara, Sulawesi Utara; Map: Cek Lokasi |
Berbicara tentang keindahan alam, Sulawesi bisa dikatakan menjadi salah satu provinsi yang bisa diandalkan. Bagi anda yang menyukai petualangan maka bisa memilih datang berkunjung ke Taman Wisata Alam Batu Putih yang menyimpan banyak satwa langka. Lokasi dari TWA Batu Putih ini berada di Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Bisa dikatakan bahwa sebenarnya kawasan wisata alam yang satu ini masih menjadi bagian dari destinasi ekowisata Tangkoko yang sudah dikenal sejak zaman Belanda. Kawasan wisata ini sangat dikenal karena kekayaan alam, dan juga flora fauna endemiknya. Selain itu, pemandangan alamnya juga sangat indah mempesona.
Daya Tarik yang Dimiliki Taman Wisata Alam Batu Putih
1. Asal Usul Terbentuknya Wisata Alam
Kawasan Taman Wisata Alam Batu Putih Bitung ini memang telah didirikan oleh Belanda sejak tahun 1818. Namun saat ini, taman alam di Bitung ini sudah menjadi rumah bagi monyet hitam Sulawesi yang dikenal dengan sebutan Yaki (Macaca Nigra), Tangkasi (Tarsius Spectrum), Maleo (Macrocephalon Maleo), dan masih banyak jenis spesies lainnya
Luas dari kawasan wisata ini yaitu sekitar 515 hektar dan berbatasan langsung dengan Cagar Alam Duasudara di Timur dan Selatan, Laut Molucca di bagian utara dan juga Desa Batuputih Bawah di Barat. Semua memiliki karakteristik keindahan yang berbeda beda. Area wisata yang satu ini memang bisa dianggap sebagai tempat terbaik bagi pecinta petualangan.
2. Bisa Mengamati Ekosistem di Dalamnya
Dengan kawasan hutan yang sangat luas, mengamati ekosistem di dalamnya tentu menjadi suatu kegiatan yang menarik. Seperti yang diketahui bahwa Indonesia sudah dikenal sebagai Negara dengan kawasan hutan luas dan menjadi rumah bagi banyak spesies fauna dan flora langka. Hal tersebut tentunya menjadi suatu kegiatan menarik bagi petualang domestik maupun mancanegara.
3. Terbagi Menjadi 3 Bagian
Hutan Taman Wisata Alam Batu Putih ini memang layak untuk ditelusuri. Bagi Anda yang ingin menemukan taman alam ini juga tidak terlalu sulit karena masih dekat dengan pusat kota Bitung. Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa kawasan wisata TWA Batu Putih ini masih menjadi bagian dari Taman Nasional Tangkoko yang dibagi menjadi 3 bagian.
Bagian tersebut diantaranya yaitu berupa pegunungan, pesisir dan juga hutan. Sedangkan untuk TWA Batu Putih ini merupakan kawasan hutan yang ada di dataran rendah dengan pantai yang ada di bagian tenggara. Berada di ketinggian 0 hingga 200 meter di atas permukaan laut, jalur yang harus dilalui untuk menjelajahi hutan Taman Wisata Alam ini cukup beragam.
4. Ditemani Pemandu
Ketika memutuskan untuk menjelajahi hutan alam ini maka wisatawan perlu didampingi dengan pemandu yang disediakan oleh pihak pengelola. Tujuan dari hal ini tentunya untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya resiko tersesat di dalam hutan. Jasa pemandu ini juga akan membantu menemukan area yang sering dilalui oleh hewan langka.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi Taman
Untuk bisa mengunjungi kawasan Taman Wisata Alam Batu Putih ini maka Anda perlu datang ke Desa Batu Putih yang ada di Bitung Utara, Sulawesi Utara. Jika perjalanan dilakukan dari pusat Kota Manado maka Anda perlu menempuh jarak sekitar 60 km dengan waktu 2,5 jam perjalanan darat. Sedangkan jika dilakukan dari pusat kota Bitung maka jarak tempuhnya hanya 25 km dan memakan waktu 40 menit.
Selain menggunakan jalur darat, pengunjung juga bisa memilih menggunakan jalur laut dengan menggunakan speedboat dari Pelabuhan Bitung. Waktu tempuh yang diperlukan untuk melakukan perjalanan dari Bitung menuju TWA Batu putih ini yaitu sekitar 30 menit.
Harga Tiket Masuk Wisata Alam
Dengan akses yang sudah memadai, Taman Wisata Alam Batu Putih ini sudah memberikan harga tiket masuk wisata. Bagi Anda wisatawan lokal maka hanya perlu mengeluarkan biaya Rp 7.500/orang. Sedangkan untuk wisatawan mancanegara dikenakan biaya Rp 100.000 saat weekday dan menjadi Rp 150.000 ketika weekday.
Selain biaya tiket masuk, biaya lain yang perlu dikeluarkan oleh wisatawan yaitu biaya parkir Rp 10.000 untuk roda dua dan Rp 20.000 pada kendaran roda empat. Terdapat paket wisata yang disediakan oleh pengelola wisata mulai dari short trip, middle trip dan juga long trip. Perbedaan yang diberikan dari ketiganya hanya terletak pada waktu perjalanannya.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan
Menikmati Pemandangan Pantai Indah
Hal pertama yang tidak bisa dipungkiri ketika mendatangi kawasan wisata ini yaitu melihat pemandangan indah pantai dan perairan yang kaya akan biota laut langka. Anda akan dapat menjumpai berbagai spesies ikan akuarium dan karang berwarna-warni. Keanekaragaman tipe ekosistem di kawasan TWA menyediakan habitat beragam bagi banyak spesies hewan.
Selain itu, keindahan pantai juga terlihat dari hitam pekat dan lembutnya pasir laut. Bahkan berdasarkan faktanya, ombak di kawasan wisata indah ini tidak terlalu besar sehingga cocok bagi Anda yang ingin melakukan aktivitas memancing, berperahu atau berenang dan menikmati keindahan bawah laut. Kawasan Taman Wisata Alam Batu Putih di Bitung ini juga dijadikan sebagai pulau penelusuran penyu alami.
Berkemah di Taman Wisata Alam Batu Putih
Kegiatan berikutnya yang bisa dilakukan ketika berada di kawasan Taman Wisata Alam Batu Putih ini yaitu dengan berkemah. Anda akan bisa menemukan banyak satwa endemik Indonesia di sekitar kawasan perkemahan ini. Kekayaan keanekaragaman ini bisa dinikmati dengan sejumlah aktivitas menarik seperti berenang, mendaki gunung, menyelam, berperahu, snorkeling, jalan-jalan, dan melihat satwa liar.
Menemukan Flora dan Fauna Langka
Ketika menjelajahi kawasan Taman Wisata Alam Batu Putih Bitung ini, kemungkinan Anda akan bisa menemukan banyak habitat satwa endemik khas Sulawesi seperti monyet kerdil dan monyet hitam. Selain itu, Anda juga bisa menemukan babi hutan, anoa dan juga burung rangkong. Selain fauna, Anda juga bisa menemukan flora hutan yang tidak kalah eksotisnya.
Beberapa diantaranya yaitu ada pohon kulit hitam atau Ebony yang sangat tinggi dengan diameter besar, coro, dan juga pohon fikus yang menghiasi hutan dan bisa dinikmati oleh para petualang. Hal ini tentunya menjadi keunikan yang bisa ditemukan di hutan Indonesia yang sangat kaya dengan habitat hewan langka ini.
Fasilitas Wisata yang Tersedia
Dengan segala perkembangan dan pengawasannya, Anda bisa menemukan banyak fasilitas yang disediakan di kawasan TWA Batu Putih ini. fasilitas tersebut diantaranya seperti lahan parkir yang luas untuk menjaga keamanan kendaraan setiap pengunjung. Lahan parkir tersebut juga terbilang sangat luas dan mampu menampung banyak kendaraan.
Selain itu, Anda juga bisa menemukan fasilitas lain mulai dari pemandu wisata, area perkemahan dan bahkan resort di sekitar wisata. Tempat tersebut tentunya layak dijadikan pilihan bagi Anda yang ingin berada lebih lama di kawasan hutan Taman Wisata Alam Batu Putih milik Indonesia ini.
Dengan keindahan dan keunikan tersebut tentunya tidak mengherankan jika banyak pecinta wisata alam dan juga peneliti yang berbondong bondong mendatangi kawasan hutan Indonesia ini. Perlu dipastikan bahwa Anda tetap menjaga kelestarian wisata ketika berkunjung dan beranggapan bahwa hutan merupakan bagian penting dalam kehidupan.