Danau Tolire salah satu objek wisata alam yang indah di Ternate, Maluku Utara yang menarik dijelajahi pesonanya. Danau eksotis di kaki Gunung Gamalama menyimpan kisah misteri yang patut wisatawan ketahui.
Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Takome, Kec. Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara; Map: Cek Lokasi |
Maluku Utara memang terkenal dengan objek wisata yang mendunia. Tak hanya wisata alam, tempat ini juga menyajikan wisata sejarah yang wajib Anda kunjungi. Menariknya, Anda bisa mengunjungi Danau Tolire untuk mendapatkan wisata alam sekaligus sejarah di dalamnya.
Menjadi salah satu tempat favorit pengunjung lokal maupun luar negeri, tak ayal jika tempat wisata yang satu ini seringkali dipadati oleh wisatawan ketika musim liburan. Danau Tolire menawarkan pesona menarik sekaligus fasilitas lengkap yang membuat tempat ini nyaman untuk ditinggali. Anda tertarik? Yuk intip ulasan berikut.
Mengenal Danau Tolire di Kaki Gunung Gamalama

Siapa yang tak kenal dengan Danau Tolire? Danau yang berada di Pulau Ternate, Provinsi Maluku memiliki memiliki ciri khas yang unik. Mencakup hamparan danau seluas 5 hektar dengan perkiraan kedalaman mencapai 50 meter. Tempat wisata ini menyuguhkan 2 danau yang terdiri dari Tolire Besar dan Tolire Kecil.
Lokasi spesifik berada di Desa Takome. Anda hanya perlu menempuh kendaraan sejauh 20 kilometer dari pusat Kota Ternate untuk mengunjungi tempat wisata yang satu ini. Perpaduan pemandangan pegunungan, hutan dan jernihnya air danau membuat tempat ini banyak diminati. Terlebih lagi danau cantik ini menyimpan cerita misteri sebagai daya tarik tersendiri.
Cerita Misteri Tersimpan di Danau Tolire

Asal usul munculnya Danau Tolire diduga berawal dari kutukan tenggelamnya sebuah desa dan berubah menjadi danau. Pada masa itu, salah seorang pemimpin masyarakat ada yang melakukan perbuatan terlarang. Yaitu sebuah jalinan kisah cinta yang dilakukan oleh seorang ayah sebagai pemimpin dan anak gadisnya.
Lazimnya, perbuatan tidak senonoh tersebut terjadi kala masyarakat melakukan upacara persembahan sesajen. Semua yang hadir mengenakan pakaian warna warni dengan seni tari yang diiringi oleh gong dan tifa. Tentu saja, tuak dan arak menjadi salah satu minuman yang tak boleh ketinggalan untuk mengisi kegiatan upacaya.
Sayangnya, tuak dan arak telah membuat mabuk salah seorang pemimpin sehingga melakukan perbuatan terlarang bersama seorang penari yang diduga anak gadisnya sendiri. Mendapati kondisi tersebut, kejadian naas akhirnya terjadi ketika semua kalangan masyarakat tengah tertidur lelap. Tepatnya ketika waktu menjelang subuh.
Meski demikian, salah seorang ibu ada yang mendengar peringatan dari kokok ayam. Suara ‘Tolire gam jaha’ sebanyak 3 kali dari kokok ayam memiliki arti bahwa tolire akan dilanda bencana. Karena perasaan takut akan peringatan tersebut, ibu tadi berusaha menggendong anaknya untuk melarikan diri. Sayangnya, gemuruh air dan benturan keras telah tiba untuk menenggelamkan seluruh kampung.
Begitu pula, seorang anak gadis yang telah melanggar larangan ternyata sudah berlari untuk menyelamatkan diri dengan perahu sampan. Namun, baru saja si gadis tiba di tepi pantai untuk menggapai tali perahu bencana telah datang. Hal ini menyebabkan bencana besar dari gemuruh air menyapu anak gadis dan membentuk Danau Tolire Kecil di dekat pantai.
Tolire Kecil diduga memiliki jarak sekitar 50 meter dari garis pantai. Dengan ukuran yang kecil, danau ini memiliki kedalaman sekitar 6-7 meter di sudut sebelah selatan. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Tolire Kecil merupakan tempat kutukan anak gadis. Sedangkan Tolire Besar telah menenggelamkan pemimpin beserta masyarakatnya.
Meski demikian, fakta ilmiah menyebabkan kejadian gempa bumi yang pernah terjadi pada tahun 1775. Hal ini disebutkan dalam buku ‘Hidup Mati di Negeri Cincin Api’ tentang gempa beruntun yang pernah terjadi pada tanggal 5 September di Ternate. Pasalnya, gempa tersebut mempengaruhi erupsi Gunung Gamalama yang menenggelamkan kampung Solea Takomi bersama 141 masyarakat.
Daya Tarik yang Dimiliki Danau Tolire

Danau cantik yang masih sangat asri menjadi daya tarik wisatawan untuk melepas penat sekaligus menikmati keindahan yang ditawarkan. Tempat wisata ini memiliki air jernih berwarna kebiruan yang sangat memukau. Lokasi danau yang berada di Kaki Gunung Gamalama dengan hamparan hutan dapat menambah keunikan tersendiri.
Danau Tolire dihadirkan dengan fasilitas lengkap agar bisa Anda manfaatkan dengan baik. keberadaan gazebo di sudut tertentu menjadi salah satu rekomendasi tempat untuk menikmati keindahan danau sekaligus berburu foto ciamik. Kondisi alam yang masih sangat asri dan sepoi angin dijamin membuat Anda betah untuk singgah disini.
Selain kondisi alam yang masih sangat terjaga, tempat ini ternyata masih digunakan sebagai tempat tinggal berbagai satwa pada habitat aslinya. Keberadaan satwa tersebut bahkan dilindungi karena tempat ini dipercaya memiliki penjaga berupa buaya putih gaib dengan ukuran yang sangat besar.
Menariknya, danau ini diyakini menyimpan banyak harta karun di dalamnya. Konon katanya harta tersebut berasal dari peninggalan Portugis pada abad ke-15. Ketakutan masyarakat Ternate akan rampasan harta membuat harta tersebut dibuang di danau agar aman terjaga dalam kedalaman.
Begitu pula, tempat ini memiliki keunikan akan lemparan batu mistis yang tidak bisa sampai di tengah danau. Masyarakat percaya jika lemparan batu hanya akan sampai di tepi danau maupun jatuh di tempat Anda melempar. Bahkan, penjual makanan yang berada di sekitar Danau Tolire ada yang menjual batu kerikil seharga Rp1 ribu/5 buah batu untuk membuktikan lemparan tersebut.
Lemparan batu ke arah danau juga dipercaya tidak akan menimbulkan suara pantulan sebagaimana lemparan setiap benda ke permukaan air. Hal ini karena permukaan danau dipercayai memiliki lokasi jauh dari dunia dan hanya sepintas penglihatan manusia. Tak ayal jika banyak wisatawan yang datang ke tempat ini untuk mencoba melempar batu ke danau.
Selain beberapa daya tarik di atas, Danau Tolire juga menyuguhkan wisata kuliner yang bisa Anda nikmati dengan lahap. Keberadaan warung yang dijaga oleh masyarakat lokal menghadirkan berbagai varian menu terbaik khas Ternate, Maluku Utara. Perpaduan bumbu-bumbu khas yang digunakan dapat membuat Anda semakin lahap dalam menyantap menu khas wilayah ini.
Bagi Anda yang menyukai minuman segar, tempat ini juga menyuguhkan kesegaran air kelapa muda yang tiada duanya. Udara sejuk dari hembusan angin sepoi-sepoi dijamin dapat menambah syahdunya keindahan wisata alam yang disuguhkan. Tentu saja, tempat ini sangat cocok untuk dinikmati bersama pasangan, keluarga hingga teman-teman.
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk

Mengunjungi Danau Tolire memang menjadi kegiatan wisata yang sangat menyenangkan. Untuk menikmati berbagai keindahan alam yang ditawarkan, Anda hanya perlu biaya masuk yang sangat terjangkau dengan merogoh kocek sekitar Rp5 ribu. Tentu saja, biaya tersebut sudah termasuk paket lengkap untuk menikmati berbagai fasilitas menarik di tempat yang satu ini.
Tak hanya biaya yang sangat terjangkau, tempat wisata alam ini ternyata memiliki jam buka operasional yang sangat fleksibel. Dengan jam buka 24 jam, Anda dijamin dapat mengunjungi tempat ini kapanpun. Meski demikian, lokasi danau yang masih sangat asri tidak direkomendasikan untuk dikunjungi ketika dalam kondisi gelap demi keselamatan pengunjung.
Lazimnya, keberadaan habitat asli berbagai jenis satwa diduga dapat menjadi ancaman untuk pengunjung ketika tidak berhati-hati. Terlebih lagi tempat ini belum dikelola secara lebih lanjut sehingga keberadaan lampu-lampu atau pencahayaan di malam hari masih jarang ditemukan.
Tips Berkunjung dan Menjelajah Danau Tolire

Setiap orang memang perlu berhati-hati ketika mengunjungi suatu tempat. Hal ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan keselamatan pengunjung sekaligus mendapatkan momen liburan yang menyenangkan. Untuk itu, waktu kunjungan adalah salah satu poin penting yang harus diperhatikan sebelum tiba di Danau Tolire.
Sebagai saran, alangkah baiknya jika Anda mengunjungi tempat yang satu ini ketika siang hari maupun menjelang sore untuk menikmati keindahan alam dan jajanan khas yang ditawarkan. Selanjutnya, Anda dapat menunggu waktu sore tiba untuk mendapatkan keindahan danau berhias sunset dan pulang sebelum malam terlalu gelap.
Bagi Anda pecinta foto, mengunjungi Danau Tolire ketika musim kemarau dan cuaca sedang cerah dapat menjadi momen yang membahagiakan. Pasalnya, waktu tersebut dapat membuat Anda memiliki foto ciamik karena keindahan langit dapat menjadi tambahan keindahan dalam setiap gambar.
Tak hanya mempercantik gambar foto, memilih musim kemarau untuk mengunjungi tempat ini juga dapat mengurangi risiko yang tidak diinginkan. Hal ini karena wilayah pegunungan seringkali licin dan sulit dilalui jika musim penghujan. Untuk itu, memilih bulan April hingga Oktober adalah solusi tepat yang bisa Anda lakukan.
Setelah mengetahui waktu terbaik, Anda dapat mencari berbagai informasi yang berkaitan dengan perjalanan Anda. Selanjutnya, Anda dapat menyusun berbagai aktivitas menarik yang bisa dilakukan bersama-sama. Hal ini juga perlu diimbangi dengan perlengkapan lengkap yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Jika Anda merencanakan kegiatan camping, usahakan tidak membawa berbagai jenis makanan yang dikemas menggunakan kantong plastik. Hal ini bertujuan untuk mengurangi sampah plastik yang dapat merusak keindahan alam di tempat ini. Namun jika terpaksa Anda bisa mengusahakan untuk membuang sampah pada tempat yang telah disediakan maupun membawa pulang kembali.
Itulah beberapa ulasan yang perlu Anda ketahui terkait Danau Tolire, Ternate. Sebagai salah satu wisata alam di Maluku, tempat ini menyuguhkan keindahan alam yang memukau, cerita misteri dan berbagai daya tarik lainnya. Meski demikian, keselamatan ketika berwisata adalah hal yang wajib diperhatikan. Untuk itu, beberapa tips di atas perlu dipahami sebelum mengunjungi wisata ini.