Barito Utara sudah sejak lama terkenal dengan beragam budaya dan kuliner khas yang dimilikinya. Saat berkunjung, jangan lupa berburu oleh-oleh khas Muara Teweh yang paling terkenal untuk dibawa pulang.
Muara Teweh merupakan ibu kota dari Kabupaten Barito Utara yang menyimpan banyak daya tarik bagi wisatawan. Dapat mengunjunginya melalui Palangkaraya, kota yang dikenal dengan sebutan kota air ini menjadi salah satu tempat yang patut untuk Anda kunjungi saat liburan, terutama untuk kegiatan berburu buah tangan yang unik. Berikut rekomendasi oleh-oleh khas Muara Teweh, Barito Utara yang bisa Anda pilih.
1. Wadi
Wadi adalah makanan khas yang terbuat dari daging atau ikan dengan melalui proses perendaman menggunakan air garam selama 10 jam. Melalui proses fermentasi, makanan olahan yang satu ini berasal dari budaya kuliner suku Banjar dan suku Dayak. Citra rasa kuliner yang ditawarkan berbeda dengan makanan olahan ikan pada umumnya.
Digunakan sebagai makanan cadangan, wadi biasanya disantap dengan nasi sebagai pendampingnya. Anda dapat menjadikan makanan ini sebagai oleh oleh dalam bentuk fermentasi. Bumbu yang digunakan akan meresap dengan sempurna. Goreng dan kuah menjadi 2 pilihan saat akan menyantapnya.
2. Juhu Umbu Sawit
Memiliki rasa gurih, nikmat dan lezat membuatnya menjadi makanan khas yang paling sering dicari oleh wisatawan saat pergi ke suku Dayak. Biasanya masyarakat sekitar akan menyajikan juhu umbu sawit saat acara acara syukuran ataupun sebagai konsumsi sehari-hari. Kuliner ini dapat dijadikan sebagai salah satu oleh oleh khas dengan membawa bahan dan bumbu terpisah.
Hal ini tentu memiliki alasan, Alasannya adalah daya tahan simpan makanan dengan didampingi kua santan akan membuatnya cepat basi dan berubah rasa. Dengan cara dipisah tersebut maka keluarga Anda dirumah dapat ikut merasakan kenikmatannya. Kuah santan yang kental semakin nikmat saat dipadukan dengan tambahan sayuran di atasnya.
3. Minyak Tengkawang
Jika saat melihat namanya, maka dipikiran Anda akan terlintas minyak cair yang sangat merepotkan untuk dibawa dalam perjalanan. Namun berbeda dengan minyak tengkawang. Minyak yang berasal dari olahan biji tengkawang ini memiliki tekstur padat karena diolah terlebih dahulu.
Bentuk fisiknya menyerupai sabun batang. Tidak ditemukan di daerah lain, minyak khas Kabupaten Barito Utara tersebut memiliki banyak kegunaan bagi kehidupan manusia. Dikenal sebagai green butter, minyak ini memiliki fungsi untuk ramuan obat, penyedap makanan, dan keperluan memasak. Dengan warna yang kuning menyala tentu membuatnya terlihat seperti margarin.
Melalui proses pembuatan ditempa dan ditumbuk, minyak tengkawang memiliki peran penting dalam bidang industri. Perannya antara lain, sebagai campuran bahan kosmetika, bahan farmasi atau kesehatan dan pengganti lemak coklat. Dengan membawanya sebagai cenderamata, dapat dipastikan keluarga Anda akan sangat senang menerimanya.
4. Kain Batik Motif Pisang Bangkaran
Seutas kain akan menjadi spesial saat mengalami pengolahan yang tepat. Seperti halnya kain batik pisang Bangkaran ini. Sebagai motif khas yang dimiliki oleh Muara Teweh, motif ini terinspirasi dari pisang hutan yang memang memiliki berbentuk tandun dengan buah hijau berukuran kecil.
Termasuk dalam 3 motif batik yang ditetapkan oleh pemerintah setempat sebagai pemenang dari desain khas membuat siapapun yang menerimanya sebagai oleh-oleh akan merasa bangga. Kain motif batik ini dibandrol dengan harga sesuai dengan motifnya. Dengan harga terjangkau, Anda dapat membawa pulang dengan merogoh kocek mulai dari Rp. 150.000-Rp. 700.000.
Memiliki gambaran dengan ciri khas maka akan membuat Anda mudah untuk mengenalinya. Pada awalnya motif yang satu ini merupakan modifikasi dari ulat keket dan tanduk beaw. Pisang bangkaran sendiri merupakan jenis pisang yang digunakan sebagai sayur sayuran karena rasanya yang berbeda dengan pisang pada umumnya.
5. Tabat
Anda akan menyesal jika berkunjung ke Muara Teweh namun tidak membawa tabat sebagai salah satu oleh-oleh. Bagaimana tidak, menjadi salah satu maskot yang disanjung sanjung menjadi alasannya. Tabat merupakan tanaman herbal yang memiliki cara konsumsi sangat mudah. Cara mengkonsumsinya dengan diminum ketika hangat dan diseduh seperti membuat minuman teh.
Dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit, membuatnya menjadi pilihan oleh oleh yang sangat tepat. Manfaat tersebut antara lain yaitu mengatasi dan mencegah diare, mengobati penyakit paru paru basah, darah tinggi, lemah jantung dan kencing manis. Dengan banyaknya manfaat, tak heran jika orang orang ingin memilikinya.
Selain karena tidak dapat ditemukan di tempat atau daerah lainnya, tanaman yang satu ini juga tumbuh di area hutan sehingga sulit untuk menjangkaunya. Siapa sangka jika tabat juga diagung agungkan oleh kaum wanita. Terasa aneh namun hal ini memanglah kenyataan. Sebagian besar wanita percaya bahwa tanaman ini dapat membuat awet muda.
6. Papaken
Terlihat seperti nama benda, begitulah pemikiran orang umum terhadap oleh oleh khas Muara Teweh yang satu ini. Papaken adalah buah unik dengan daging yang berwarna merah menggoda. Bentuknya yang benar benar menyerupai durian, membuat beberapa orang terkecoh dibuatnya. Namun keduanya memiliki perbedaan yang sangat menonjol.
Jika buah durian pada umumnya memiliki bau yang menyengat dan khas bahkan meskipun buah tersebut belum dibuka. Jika papaken tidak menimbulkan bau seperti itu. Lebih tidak busuk jika dibandingkan dengan durian, membawanya sebagai oleh oleh khas Muara Teweh menjadi pilihan yang sangat tepat.
Saat melihat secara cermat maka Anda akan menyadari jika tekstur keduanya amat berbeda. papaken matang dengan kondisi daging buah bervariatif dan lebih berserat. Bagi orang yang tidak menyukai durian karena aromanya, maka buah ini dapat menjadi alternatif. Rasa daging buahnya sendiri manis dan gurih.
7. Kain Batik Motif Rintik
Kain batik motif rintik menjadi salah satu motif kain batik yang baru saja diluncurkan, tepatnya pada tahun 2015. Kain batik tersebut dibuat dengan cetak dan desain tulis. Hal ini dikarenakan agar para peminatnya memiliki pilihan. Sebagai salah satu kebanggaan Kabupaten, motif rintik hadir dengan perpaduan 3 motif batik sekaligus.
Motif tersebut antara lain, motif pasak bumi, motif saluang murik dan motif pisang bangkaran. Menempati posisi produk keunggulan, salah satu oleh oleh khas ini hanya dibanderol dengan harga mulai dari Rp. 85.000 saja. Biasanya kain batik ini didominasi oleh warna coklat dan warna cerah.
Motif batik ini mampu menciptakan suasana tenang dan hangat bagi siapapun yang memilikinya. Tersedia dengan berbagai warna dan ukuran, Anda dapat membelinya dengan jumlah lebih banyak sebagai salah satu langkah untuk mendukung budaya lokal beserta dengan kekayaannya.
8. Durian Gantar Bumi
Rasanya yang manis dan legit membuat banyak orang terngiang ngiang dengan keberadaan buah yang satu ini. Durian gantar bumi merupakan buah durian dengan ciri fisik daging buah yang tebal dengan warna kuning pekat. Cukup membayangkannya saja mampu membuat Anda mabuk kepayang.
Dengan ukurannya yang mencapai 4 kali lipat lebih besar dibandingkan dengan ukuran durian pada umumnya, membuat durian gantar bumi menjadi oleh oleh idaman yang diinginkan banyak orang. Hanya dengan membayar Rp. 250.000 saja Anda sudah dapat menikmatinya bersama dengan keluarga tercinta.
9. Rabuk Patin Kandas Sarai
Oleh oleh khas yang satu ini jika dilihat dari namanya saja sudah menggugah selera. Rabuk patin kandas sarai merupakan abon yang terbuat dari ikan patin. Karena abon memiliki daya tahan simpan yang lama maka menjadikannya sebagai oleh oleh untuk kampung halaman menjadi pilihan tepat.
Dengan sambal serai sebagai pendampingnya, Anda dapat menjadikannya sebagai lauk makan yang nikmat. Tersedia dalam 2 macam rasa, rasa pedas dan gurihnya akan membuat Anda enggan untuk berhenti mengunyah. Rabuk patin kandas sarai sendiri dibuat dengan menggunakan ikan patin berkualitas dengan proses produksi yang tepat.
10. Bawang Dayak
Bawang dayak memiliki penampilan yang hampir sama dengan bawang merah. Sebagai salah satu pilihan oleh oleh khas, bawang ini memiliki kulit yang lebih licin dengan warna merah terang. Multifungsi, selain dapat digunakan sebagai bumbu, bawang yang satu ini dapat pula dikeringkan dan dihaluskan menjadi bubuk lalu diseduh menjadi minuman.
Bawang dengan ukuran lebih besar tersebut tak hanya mampu tumbuh di area Kalimantan, namun juga dapat tumbuh di sekitar hutan Amazon, bagian selatan negara Meksiko dan beberapa daerah di wilayah Brazil. Biasanya bawang dayak digunakan sebagai bumbu masakan atau acar.
Dengan dijadikan beberapa olahan, bawang ini menawarkan berbagai khasiat yang akan Anda dapat dengan mengkonsumsinya. Sebagai obat segala penyakit, bawang dayak mampu menangkal radikal bebas, mencegah gangguan kesehatan jantung, mengobati batu ginjal, mengatasi infeksi dan berkedudukan sebagai anti aging, anti kanker dan anti inflamasi.
Harganya yang terjangkau menjadikannya sebagai salah satu oleh oleh khas yang terbaik. Tak hanya sebagai cenderamata, bawang ini dapat dikonsumsi dengan mencucinya terlebih dahulu lalu menyeduhnya dengan air mendidih. Setelah itu Anda dapat minum air rebusannya dengan rentan 2 kali dalam sehari.
Keberagaman yang dimiliki Kalimantan Tengah, khususnya Muara Teweh, menjadi alasan kuat mengapa harus menjadikannya sebagai tujuan liburan Anda. Namun sebelum melakukan perjalanan sebaiknya Anda telah memiliki perencanaan matang dan persiapan, baik fisik maupun materi.