Harga Tiket: Rp 10.000, Jam Operasional: 16.00-00.00 WITA, Alamat: Jl. Mayjend. Sutoyo, Wale, Kec. Wolio, Kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara; Map: Cek Lokasi |
Aktivitas liburan bisa dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari mengunjungi wisata alam hingga taman hiburan. Indonesia yang indah ini juga akan membuat anda tidak akan kehabisan tempat liburan. Mulai dari gunung, pantai hingga air terjun semuanya menjadi destinasi yang bisa dikunjungi ketika liburan. Bagi kamu yang gemar wisata Bahari, Pantai Kamali di Kota Bau Bau bisa menjadi alternatif. Selengkapnya simak ulasan berikut.
Pantai Kamali, Mengintip Wisata Andalan Kota Baubau
Mendengar kata pantai , mungkin kamu akan membayangkan lautan biru lengkap dengan pasirnya. Namun Pantai Kamali ini tidak, anda akan melihat ombak kuat berdebur. Dengan perahu nelayan yang sibuk lengkap anginnya yang sepoi sepoi. Adalah Pantai Kamali yang juga menjadi ikon dari Kota Bau Bau. Di pantai ini kamu akan melihat Patung Kepala Naga yang menjadi ciri khas dari Pantai Kamali ini.
Menariknya patung ini dibuat seakan akan memiliki tubuh yang sangat panjang. Karena di dekat kantor Walikota terdapat bagian ekornya. Selain adanya patung ikonik ini, pantai Kamali juga memiliki pemandangan yang menakjubkan. Bagi kamu yang menyukai dunia fotografi mengunjungi pantai ini akan menjadi kesempatan bagus untuk hunting foto. Di sepanjang pantai kamu juga akan menemukan taman rapi yang membuatnya makin indah.
Selain menjadi destinasi wisata yang harus dikunjungi, pantai Kamali juga banyak dijadikan tempat bersantai oleh warga sekitar. Pada bibir pantai memang sengaja dibangun taman yang memiliki step foot mengikuti bibir pantai. Inilah mengapa kamu tidak bisa menemukan pasir sebelum menuju ke lautnya. Mengunjungi pantai satu ini kamu tidak akan menyesal karena memiliki daya tarik yang tidak bisa kamu tolak.
Daya Tarik dari Pantai Kamali
Pantai satu ini memang sangat rapi dan tertata membuatnya semakin terlihat mempesona. Taman yang ada ditepiannya menjadi daya tarik yang pasti akan langsung memasuki indera penglihatanmu. Sehingga pengunjung bisa melakukan berbagai kegiatan menarik mulai dari berjalan santai hingga olahraga ketika sore hari. Memandang hamparan laut yang luas dengan perbukitan sebagai latarnya pasti akan menjadi pemandangan yang menyejukkan mata.
Di beberapa area kamu masih bisa menemukan pasir pantai yang memang sengaja masih disisakan. Adanya pasir ini juga dikarenakan ada kebutuhan tertentu seperti untuk taman bermain anak anak hingg untuk irigasi. Wajar saja jika pantai ini menjadi ikon karena memang selain wisatawan, warga Bau Bau juga banyak mengunjungi pantai ini. Pantai Kamali selain menjadi pantai juga difungsikan sebagai alun alun serta taman.
Yang membuatnya terlihat semakin unik karena alun alunnya di bangun persisi di pinggiran pantainya. Padahal seperti yang kamu tahu, Alun Alun rata rata berada di tengah kota. Wilayah Pantai ini dibagi menjadi 3 bagian, yakni area timur yang digunakan sebagai area para pedagang. Untuk bagian tengahnya merupakan patung Kepala Naga yang juga menjadi maskot dari kota Bau Bau. Dimana ketika malam hari akan menyala dan semakin indah.
Sementara untuk bagian barat difungsikan sebagi parkir kendaraan serta ruang pameran kerajinan. Tak jarang bagian barat juga dijadikan lokasi untuk menyelenggarakan berbagai event. Memang di tempat ini kamu bisa menemukan banyak pedagang kaki lima seperti di alun alun pada umumnya. Hal ini semakin membuat Pantai Kamali terlihat semakin semarak dan unik. Tentunya kamu bisa melakukan beragam kegiatan menarik di pantai ini.
Pemandangan alam menjadi yang paling digemari dan membuat pantai ini semakin ramai. Saat malam hari wajah pantai Kamali akan berubah menjadi lokasi untuk nongki. Terutama ketika matahari terbenam akan banyak sekali pengunjung. Kamu juga tidak boleh melewatkan keindahan senja yang semakin mempercantik pantai ini. Melihat keindahan matahari terbenam juga menjadi daya tarik pantai cantik ini untuk semakin tenar.
Kamu akan menemukan banyak sekali pedagang yang menjual berbagai macam hal. Mulai dari makanan ringan hingga mainan anak anak. Tak heran jika malam menjelang, pantai populer ini banyak dikunjungi oleh keluarga. Lampu warna warni yang terpasang juga akan menambah semarak dari pantai ini. Pantai Kamali akan berkali lipat lebih ramai ketika malam mingggu datang. Tak jarang akan diadakan acara konser maupun orang orang yang bermain musik di malam minggu.
Yang tidak boleh kamu lewatkan selanjutnya ketika mengunjungi pantai ini adalah menikmati kulinernya. Pada area timur dan juga barat kamu akan melihat penjual makanan yang memang hadir di malam hari. Kamu tidak hanya bisa membeli makanan ringan, makanan utama hingga jajan khas Pulau Buton bisa kamu temui. Sambil menikmati semilir angin pantai, pastinya akan menjadi kegiatan yang akan membuatnya enggan pulang.
Fasilitas & Harga Tiket Masuk Pantai Kamali
Selain menjadi ikon kota Bau Bau, memang Pantai Kamali juga masih menjadi objek wisata kebanggan Bau Bau. Sehingga untuk membuat pengunjung merasa nyaman, fasilitas yang diberikan juga memadai. Kamu bisa menemukan fasilitas umum mulai dari toiet, tempat ibadah hingga bangku untuk beristirahat. Bahkan mengunjungi Pantai ini kamu tidak akan kudet, sebab tersedia Wifi Gratis yang bisa kamu manfaatkan untuk unggah ke media sosial.
Jika kamu ingin merasakan keindahan dari pantai ini lebih lama, kamu juga bisa menginap di hotel yang dekat dengan Pantai Kamali. Hotel dan penginapan cukup banyak tersedia dengan berbagai harga yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan. Kamu juga bisa menemukan rumah makan yang juga terkenal di Bau Bau, Sulawesi Tenggara. Selain membeli makanan di daerah Pantai, tempat lain yang rekomended adalah makanan laut serta Kabuto.
Buka setiap hari, memasuki kawasan pantai kamu juga akan dikenakan biaya masuk. Saat hari biasa kamu akan dikenakan tiket masuk sekitar Rp. 10 ribu untuk setiap pengunjung. Harga ini tentunya bisa meningkat ketika musim liburan maupun akhir pekan. Tiket masuk juga masih belum termasuk biaya parkir yang berbeda setiap kendaaan. Harga parkir berkisar Rp. 5 ribu untuk roda dua dan Rp. 10 ribu untuk roda empat.
Untuk menuju Pantai Kamali, aksesnya juga sangat mudah. Mengingat berada di pusat kota, maka bisa menggunakan berbagai alat transportasi. Kamu bisa menggunakan angkutan umum, sepeda gayung hingga kendaraan pribadi. Dari pusat kota Bau Bau kamu hanya perlu menempuh jarak sekitar 100 meter jika memulai perjalanan dari Pelabuhan Murhum. Kamu juga bisa memanfaatkan GPS maupun bertanya kepada masyarakat jika merasa bingung.
Pantai Kamali memang begitu mempesona, sehingga kamu tidak boleh melewatkannya ketika bertandang ke Bau Bau. Perpaduan bahari dengan modernitas yang begitu kental membuat kamu bisa melihat pemandangan indah sekaligus ikon dari Bau Bau. Harga tiketnya yang terbilang murah akan semakin membuat pengunjung termanjakan. Belum lagi fasilita yang disiapkan juga memadai dan nyaman. Jadi tertarik untuk mengunjungi pantai ikonik satu ini?