Vihara Girinaga adalah destinasi wisata religi di Makassar yang mempunyai sejumlah daya tarik dan aktivitas menarik yang dapat dilakukan.
| Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 06.00 – 22.00 WITA, Alamat: Jl. G. Salahutu II No.11, Mardekaya Utara, Kec. Makassar, Kota Makassar, Sulawesi Selatan; Map: Cek Lokasi |
Mau berkunjung ke tempat wisata religi di Makassar dengan arsitektur yang mengagumkan? Maka, Vihara Girinaga menjadi destinasi yang cocok! Sebab, tempat ini merupakan vihara terbesar dan tertua yang ada di Makassar.
Bagi yang belum tahu, vihara ini dibangun pada tahun 1960 dan namanya telah ditasbihkan oleh Bhikkh pertama di Indonesia, yaitu YM. Bukkhu Ashin Jinakhita. Girinaga sendiri mempunyai arti duduk di atas bukit naga.
Daya Tarik yang Dimiliki Vihara Girinaga
Vihara tertua di Makassar ini mempunyai sejumlah daya tarik yang membuatnya banyak dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan lokal atau asing. Nah, ini dia sejumlah daya tarik yang dimilikinya:
1. Keindahan Arsitektur
Vihara Girinaga mempunyai suasana dan arsitektur yang khas layaknya berada di Kamboja. Mulai dari bentuk bangunan, detail ornamen, hingga pewarnaannya, sangatlah indah dipandang.
Jadi, destinasi wisata ini sangat cocok untuk wisatawan yang ingin datang ke Kamboja, tetapi belum mendapatkan kesempatan. Apalagi, keindahan bangunannya juga sangat bagus untuk foto-foto.
Sebagai informasi, vihara ini terdiri atas 2 gedung. Gedung pertama mempunyai 9 lantai, sedangkan gedung yang kedua mempunyai 4 lantai.
2. Keunikan Arca dan Patung
Vihara Girinaga menjadi salah satu tempat viral yang ada di Makassar. Sebagai informasi, gedung vihara yang mempunyai 9 lantai, ketinggiannya mencapai ±30 meter, lho. Pada gedung tersebut, wisatawan bisa melihat berbagai arca dan patung secara lengkap.
Di tempat ini, terdapat patung Rupang yang beratnya hingga mencapai 20 ton. Bahkan, di sana juga ada patung yang Bernama “The Sleeping Buddha”. Tempat ini termasuk bangunan yang bersejarah, karena sudah dibangun sejak lama.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi
Vihara Girinaga terletak di Jalan G. Salahutu II Nomor 11, Mardekaya Utara, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Apabila berasal dari pusat Kota Makassar, rute yang dapat dilewati yaitu Jalan Sungai Saddang Baru dan Jalan Veteran Raya, dengan jarak tempuh 1,8 km dalam waktu 7 sampai 10 menit perjalanan.
Rute yang dilewati untuk menuju ke Vihara Girinaga sangat mudah ditempuh. Selain itu, aksesibilitasnya juga cukup mudah, yakni jalan lebar, jalan beraspal, serta dapat dilewati oleh motor dan mobil.
Kabar baiknya, untuk masuk ke Kawasan vihara tidak dikenakan biaya tiket masuk, tetapi cukup membayar biaya parkir kendaraan sebesar Rp 5.000,00 untuk mobil dan motor. Meskipun begitu, kebijakan tersebut bisa saja berubah sewaktu-waktu.
Apabila hendak datang ke vihara ini, wisatawan harus berkunjung sesuai dengan jam operasionalnya, yaitu pada pukul 06.00 sampai 22.00 WITA.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan di Vihara Girinaga
Saat berkunjung ke tempat wisata, tentunya wisatawan akan melakukan sejumlah aktivitas. Lantas, apa saja aktivitas menarik yang dapat dilakukan di Vihara Girinaga? Ini dia penjelasannya.
1. Belajar Budaya, Agama, dan Sejarah
Pada vihara ini, wisatawan bisa belajar budaya, agama, dan sejarah sekaligus. Sebab, pada tanggal 26 April 2018, Vihara Girinaga Makassar telah mendapatkan suatu keistimewaan, yakni piagam penghargaan budaya dan kerja sama.
Piagam itu diberikan Istana Kerajaan Kamboja di Kota Phnom Penh, Kamboja. Jadi, wisatawan bisa mendapatkan banyak wawasan baru.
Sebelum masuk ke dalam vihara, wisatawan akan disambut oleh 2 patung Buddha dengan ukuran sedang. Patung yang pertama berwarna emas dan yang satunya berwarna hitam. Pada depan patung, terdapat bunga, dupa, dan lilin.
2. Melihat Keindahan Bangunan
Vihara Girinaga dapat dikatakan sebagai vihara termegah yang ada di Makassar, terlebih ketika malam hari. Pasalnya, ketika malam hari ada banyak lampu berkilauan yang indah serta menghiasi vihara. Jadi, vihara ini sangat cocok untuk masuk ke daftar wisata malam terbaik.
3. Menjelajahi Gedung Pertama di Vihara
Gedung pertama di Vihara Girinaga terdiri dari 9 lantai. Pada lantai 1, ada sebuah patung Bernama “The Sleeping Buddha”, yang panjangnya mencapai 7 meter serta tingginya mencapai 2,5 meter. Patung ini didatangkan dari Kamboja langsung.
Sedangkan, di lantai 2 ada ruangan besar beserta patung Buddha. Ruangan ini digunakan sebagai ibadah umum dan ibadah hari Minggu oleh umat Buddha aliran Mahayana. Pada lantai 3, difungsikan sebagai tempat ibadah, serta terdapat 5 patung di ruangan ini (2 patung sedang dan 3 patung kecil).
Sementara, di lantai 4 adalah ruang untuk koreografi atau tempat latihan menari. Oleh sebab itu, di sini terdapat cermin besar yang dipasang sepanjang dinding. Biasanya, lantai 4 digunakan oleh anak SD atau SMP yang sedang latihan menari untuk ditampilkan saat hari besar umat Buddha.
Pada lantai 6, digunakan khusus untuk wisata, sehingga tempatnya terkesan unik. Kondisinya sedikit gelap, serta dirancang menyerupai siem reap di Kamboja. Lebih istimewanya lagi, di sini terdapat patung monyet, pohon, dan miniatur Candi Angkor Wat.
Pada lantai ke-7, terdapat 3 patung berukuran sedang yang terletak di tengah sebuah rumah-rumahan yang dibuat dari kayu. Selain itu, ada juga 2 patung kecil yang mengapit 3 patung lainnya. Di lantai 7 ini juga ada ada meja panjang yang diatasnya terdapat dupa dan patung kecil.
Terakhir, di lantai 9 ada Relig berwarna emas yang letaknya di tengah-tengah ruangan. Biasanya, lantai 9 digunakan oleh orang-orang tertentu untuk melakukan semedi. Pada setiap sisi temboknya, ada 8 sisi, yang terdapat miniature Buddha dengan jumlah yang banyak.
4. Menjelajahi Gedung Kedua di Vihara
Selain gedung pertama, gedung kedua dari Vihara Girinaga juga tidak kalah seru untuk dijelajahi. Pada lantai 1 dan 2, difungsikan sebagai tempat untuk menyimpan alat-alat dan pakaian, seperti pakaian barongsai. Alat-alat dan pakaian tersebut biasanya dipakai saat perayaan hari besar.
Sedangkan, di lantai 3 adalah tempat tinggal 2 orang Bhikkhu dari Kamboja, serta lantai 4 terdapat 2 patung raksasa.
Supaya bisa menjelajahi semua bagian vihara dengan maksimal, sebaiknya wisatawan dalam kondisi prima dan sehat.
5. Swafoto
Seperti yang sudah disebutkan di atas, Vihara Girinaga mempunyai arsitektur yang indah dan megah. Oleh sebab itu, tempat wisata religi ini sangat cocok untuk ber-swafoto, lalu mengunggah foto tersebut ke media sosial.
Wisatawan boleh saja untuk membawa kamera terbaik untuk mengambil momen berharga dan keindahan tempat ini. Namun, tetap jaga sikap dan kehormatan ya, mengingat vihara ini merupakan tempat ibadah.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Vihara
Demi kenyamanan pengunjungnya, Vihara Girinaga telah menyediakan fasilitas yang terbaik. Fasilitas tersebut seperti toilet, area parkir, dan tempat sampah.
Bahkan, tempat wisata ini juga dilengkapi lift, sehingga pengunjung tidak akan merasa kelelahan saat menjelajahi vihara dari lantai 1 sampai lantai 9.
Apabila tertarik mengunjungi Vihara Girinaga, sebaiknya menggunakan pakaian yang sopan. Selain itu, jangan berisik dan mengganggu kenyamanan pengunjung lain. Jangan sampai membawa pulang atau merusak barang-barang yang ada di vihara.
