| Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Bungkutoko, Kec. Abeli, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara; Map: Cek Lokasi |
Berkunjung ke Sulawesi Tenggara, tepatnya di Kendari tak lengkap rasanya jika tak mampir ke wisata Tracking Mangrove Pulau Bungkotoko. Wisata hutan bakau atau hutan mangrove ini merupakan salah satu destinasi wisata alam yang memiliki daya tarik tersendiri oleh masyarakat di Kendari dan sekitarnya.
Untuk anda yang pesanaran dan ingin mengunjungi Pulau Bungkotoko, maka anda pun bisa menyimak pesona dari wisata satu ini melalui ulasan berikut.
Mengenal Wisata Tracking Mangrove Pulau Bungkotoko
Wisata tracking mangrove merupakan salah satu wisata alam yang wajib untuk anda kunjungi bersama keluarga ketika sedang berada di Kendari. Selain itu, lokasi satu ini pun juga pas untuk anda singgahi ketika sedang berakhir pekan dan membutuhkan sebuah ruang hijau untuk mengecharge energi setelah seminggu beraktifitas. Setelah diresmikan pada 28 Januari 2016, maka kawasan satu ini pun diberi nama dengan Tacking Mangrove Bungkotoko.
Dengan memiliki panjang yakni mencapai 500 meter dan juga dilengkapi dengan track yang memutar ini, tentu saja akan menarik perhatian anda. Pasalnya, dengan adanya dekorasi warna warni yang terdapat di hutan mangrove satu ini, tentu saja akan menjadi salah satu daya tarik wisata tersendiri bagi sebagian orang. Pastinya anda harus menambahkan tempat wisata ini sebagai daftar kunjungan ketika anda berada di Kendari.
Selain sebagai tempat wisata yang menjadi paru paru kota, kawasan satu ini pun juga berfungsi sebagai area penelitian, ekowisata dan juga pendidikan. Selain itu, tujuan utama dari pembangunan satu ini pun tentu saja sebagai upaya untuk melestarikan mangrove. Dengan menjadikannya tempat wisata sekaligus tempat penelitian, maka wisata ini pun akan menambah ruang hijau di kota Kendari. Dan dapat menjadi salah satu alternatif pilihan bagi masyarakat untuk berwisata.
Aktifitas Menarik yang Bisa Dilakukan di Tracking Mangrove
Berada di tanah seluas 1,5 hektar ini tentu saja menjdi tempat yang cukup luas bagi anda untuk menghabiskan waktu dan berjalan jalan bersama keluarga. Selain itu, di tempat satu ini pun tersedia fasilitas yang cukup lengkap untuk berlibur. Mulai dari track yang memutar lengkap dengan pintu masuk dan juga beberapa fasilitas lain yang menunjang liburan anda. Yakni mulai dari gazebo, toilet, pos jaga hingga menara pantau.
Untuk masuk ke wisata satu ini pun anda juga bisa mengeluarkan kocek yang cukup terjangkau. Anda hanya perlu untuk mengeluarkan uang sekitar 2 hingga 10 ribu rupiah untuk biaya masuknya. Cukup terjangkau bukan? Selain itu bagi anda yang ingin untuk menyewa gazebo maka anda pun tinggal menambah uang sekitar 50 ribu rupiah dan anda telah bisa memilih gazebo yang tersebar di area wisata mangrove tersebut. Biaya parkirnya pun juga cukup terjangkau.
Disini nantinya anda pun bisa berjalan jalan dengan mengelilingi tracking mangrove sembari menghirup udara yang sejuk ketika berada di tempat satu ini. Selain terdapat gazebo sebagai tempat beristirahat bagi anda yang kelelahan, disini juga terdapat gardu pandang atau menara yang bisa digunakan oleh pengunjung untuk menganbil gambar. Untuk itu, bagi anda yang memiliki hobi fotografi, maka anda pun bisa berselfie atau pun mengambil foto dari puncak gardu pandang.
Selain itu, gardu pandang yang memiliki tinggi sekitar 15 meter yang ada di wisata mangrove ini pun juga berguna untuk memantau keadaan hutan secara keseluruhan. Dengan adanya wisata ini, anda nantinya akan bisa untuk mengunjungi dan mengetahui tentang keberadaan hutan mangrove. Selain itu, tempat yang ada di wisata ini cukup instagramable sehingga akan cocok bagi anda yang memiliki hobi fotografi untuk menyalurkan bakat anda.
Sepanjang perjalanan ketika anda berada disini, maka anda pun bisa menyaksikan beberapa biota laut. Diantaranya adalah seperti akar akar bakau, namun apabila anda beruntung maka anda pun juga akan bisa untuk melihat sekelompok bangau putih yang bersembunyi dibalik semak bakau. Sungguh pemandangan yang indah bukan? Untuk itu, ketika berkunjung kesini maka anda pun akan bisa untuk melihat tanaman bakau tanpa perlu berjalan di lumpur yang kotor.
Tips Mengunjungi Tracking Mangrove Pulau Bungkutoko
Ketika anda mengunjungi tempat satu ini maka anda pun perlu untuk memperhatikan beberapa hal. Hal ini dikarenakan Tracking Mangrove Pulau Bungkotoko merupakan tempat wisata dimana anda nantinya akan dituntut untuk banyak berjalan. Sehingga tips pertama bagi anda yang ingin datang kesini adalah anda bisa mengenakan alas kaki yang nyaman. Hal tersebut untuk menghindari adanya kecelakaan, seperti heels yang tersangkut diantara papan kayu.
Oleh sebab itu, anda pun bisa menggunakan alas kaki atau sepatu yang nyaman. Dimana nantinya akan membuat anda bisa berjalan jauh dengan mudah. Selain itu, anda pun perlu untuk membawa kendaraan pribadi maupun kendaraan yang telah disewa dari kota ketika ingin berkunjung ke tempat wisata ini. Hal tersebut dikarenakan di sekitar wisata mangrove ini tidak terdapat transportasi umum, sehingga agar tidak membingungkan anda bagi yang tidak membawa kendaraan.
Untuk anda yang kesini, maka sebaiknya anda bisa membawa beberapa camilan dan juga minuman untuk anda nikmati di gazebo yang disediakan di tempat wisata ini. Hal ini dikarenakan pilihan menu makanan yang tersedia di tempat satu ini tidak terlalu banyak. Sehingga anda bisa membawa beberapa makanan dan berfokus pada wisata alam yang hijau ketika datang kesini.
Selain itu, jika anda mengunjungi tempat satu ini maka anda pun jangan malu untuk bertanya ke warga sekitar ketika tidak menemukan tempat wisata atau merasa kebingungan. Hal ini dikarenakan papan petunjuk dari tempat wisata ini belum terlalu jelas. Sehingga ketika anda merasa tersesat meskipun telah melihat Google Maps, maka anda pun bisa bertanya ke warga lokal untuk keberadaan dari wisata ini. Anda pun juga perlu patuh kepada peraturan yang dibuat oleh pengelola.
Rute Menuju Tracking Mangrove Pulau Bungkotoko
Tempat wisata yang hijau ini bisa anda tempuh sekitar 30 menit dengan jarak sekitar 16 km dari MTQ Kendari, Sulawesi Tenggara. Jika anda berangkat dari kawasan MTQ tersebut maka anda pun bisa menempuhnya hanya dengan waktu setengah jam saja dengan menggunakan transportasi darat, baik itu kendaraan roda dua maupun roda empat. Anda pun juga bisa menyewa kendaraan dari pusat kota untuk bisa sampai ke wisata satu ini jika tak membawa kendaraan.
Untuk anda yang ingin mengunjungi tempat ini maka anda pun bisa mulai mengunjungi sekitar pukul 10 pagi. Disarankan anda jangan terlalu sore untuk berkunjung ke Tracking Mangrove Pulau Bungkotoko ini. Hal tersebut dikarenakan tempat wisata mangrove ini akan tutup pada pukul 5 sore. Untuk itu, bagi anda yang ingin berkunjung dan berjalan jalan di tempat wisata ini, perlu untuk memperhatikan jam kunjungan dan seberapa lama anda akan menghabiskan waktu disini.
