Temukan Beragam Pilihan Tempat Wisata Menarik di Intan Jaya, Provinsi Papua. Objek Wisata Alam Terbaru, Terindah dan Paling Hits yang Patut Anda Kunjungi untuk Liburan lebih Berkesan.
Papua memang tidak hanya kaya akan adat istiadat nenek moyang yang masih dijalankan oleh warganya. Bahkan di daerah inilah yang masih belum banyak tersentuh teknologi. Meski begitu, Papua memiliki berbagai daerah dengan destinasi wisata alam yang memukau, salah satunya adalah Intan Jaya. Intan jaya merupakan sebuah kabupaten di Papua yang dikelilingi oleh pegunungan.
Penuh dengan aneka kekayaan alam, Intan jaya seringkali menjadi tempat berburu destinasi yang indah bagi wisatawan. Mulai dari puncak, desa wisata, keunikan adat istiadat, dan masih banyak lagi. Bahkan yang lebih unik lagi, Intan Jaya dihuni lebih dari 5 suku sekaligus. Hal ini membuat pengunjung dapat belajar bagaimana Indonesia memiliki keanekaragaman.
Berbicara mengenai tempat wisata di Indonesia memang tiada habisnya. Tidak jarang pula wisatawan mancanegara mengulangi kunjungan mereka ke Indonesia hanya untuk mengetahui betapa kaya negara kita dalam hal budaya. Berdasarkan hal tersebut, berikut ini beberapa tempat wisata alam di Intan Jaya, Papua.
1. Puncak Carstenz
Anda suka berwisata yang cenderung ekstrim dan memacu adrenalin? Mungkin Puncak Carstenz bias menjadi lokasi pendakian Anda selanjutnya. Pasalnya di tempat yang satu ini Anda akan menemukan pemandangan unik. Di sinilah satu-satunya puncak tertinggi bersalju yang ada di Indonesia. Dengan ketinggian sekitar 4884 meter di atas permukaan laut, Puncak Casrtenz bahkan didapuk menjadi salah satu dari tujuh puncak tertinggi dunia.
Bagi Indonesia yang merupakan negara tropis, memiliki puncak salju adalah keistimewaan tersendiri. Karena dipenuhi dengan salju, puncak yang satu ini terlihat putih di bagian atasnya. Melihat prestasinya di kancah dunia, Carstenz pun juga menjadi puncak tertinggi di benua Australia-Oceania.
Jika Anda pernah mendengar istilah salju abadi, maka di sinilah lokasi itu berada. Pasalnya salju tidak akan meleleh meski pada musim kemarau sekalipun. Bahkan katanya salju yang ada di puncak Carstenz ini kondisinya tidak pernah berubah sejak zaman purba. Bagaimana tidak, salju yang hanya bisa turun di negara dengan iklim tertentu dapat hadir di Indonesia.
Mulanya, puncak yang satu ini ditemukan oleh seorang penjelajah. Di mana penjelajah tersebut menemukan sebuah gletser di bagian bukitnya. Penjelajah tersebut bernama Jan Carstenszoon, maka dari itu puncak tertinggi ini memiliki potongan dari nama penjelajah tersebut. Di Indonesia sendiri Puncak Carstenz biasa disebut dengan Puncak Jaya.
Sejak ditemukannya tempat tersebut pada tahun 1623, Puncak Intan Jaya ini sering mendapat kunjungan dari pendaki. Tidak hanya dalam negeri tapi juga mancanegara. Bahkan berkat kepopulerannya, Puncak Carstenz disebut dengan nama Carstesz Pyramid. Yang secara internasional pula dijadikan destinasi wisata mendaki yang recommended.
Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi Alamat: Tembagapura, Kec. Tembagapura, Kab. Mimika, Papua. |
2. Kolam Garam
Anda pernah mendengar istilah kolam garam? Mungkin yang pertama kali muncul di benak Anda mengenai tempat yang satu ini adalah kolam yang dipenuhi dengan garam. Nah, lebih dari pada itu, di Distrik Wandai, Kabupaten Intan Jaya terdapat sebuah kolam yang banyak dimanfaatkan oleh penduduk sekitar untuk memproduksi garam.
Jadi, di daerah tersebut memang ada sebuah kolam yang berbentuk elips 5 x 2 meter. Air dalam kolam tersebut bersumber dari bawah batu besar yang ada di sana. Warga biasa menyebut istilah kolam Garam dengan Moe Kumu. Di mana Kumu sendiri dalam bahasa daerah berarti garam. Katanya air yang ada di sungai ini tidak pernah surut, bahkan ketika tidak turun hujan sekalipun.
Lebihnya lagi, kolam yang satu ini tidak hanya menjadi tempat warga sekitar saja. Bahkan berbagai suku yang ada di sekitar pegunungan pun ikut mencari garam di Kolam Garam, salah satunya adalah Wamena.
Kolam Garam ini ada di beberapa tempat di Intan jaya yaitu Desa Ugimda, Kampung Sabisa, dan kampung Homeyo. Uniknya kolam garam ini juga diproduksi langsung bersumber dari tanah. Untuk mengolah garam yang ada di Kolam Garam, setiap orang harus menyiapkan drum untuk penampungan air. Selanjutnya, air dalam drum tersebut akan diolah dengan cara dibakar.
Proses pemanasan ini dilakukan untuk membuat kandungan air menyusut sehingga yang tersisa hanya gumpalan garam. Garam basah hasil proses tersebut akan dikeringkan dengan cara diletakkan di atas api. Namun, sebelumnya garam tersebut dibungkus dengan daun pandan yang sudah dibentuk sedemikian rupa terlebih dahulu.
Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi Alamat: Sabisa, Distrik Wandai, Kab. Intan Jaya, Papua. |
3. Air Terjun Munilogo
Bosan dengan kunjungan wisata yang itu-itu saja, Anda bisa menikmati suasana alam luar di Air Terjun Munilogo, Intan Jaya. Di sini Anda bisa menikmati derasnya air terjun yang memukau mata. Bahkan tidak jarang pengunjung mandi di sekitar aliran airnya. Masuk ke dalam jajaran air terjun yang indah di Intan Jaya, Munilogo menyajikan pemandangan yang menarik.
Oleh sebab itu, tidak heran banyak pengunjung yang betah berlama-lama di tempat ini. Bahkan di tempat ini juga seringkali diadakan festival budaya. Sehingga tidak hanya berwisata, pengunjung juga bisa sekalian belajar mengenai keanekaragaman yang ada.
Belum lagi aneka pepohonan yang tumbuh subur di sekelilingnya, bebatuan alami sebagai tempat terpecahnya air terjun. Serta angin sepoi yang akan menyejukkan tubuh Anda. Air Terjun Munilogo bisa dibilang masih sangat alami sebab belum banyak tersentuh tangan manusia.
Harga Tiket: Rp 20.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Kab. Intan Jaya, Papua. |
4. Desa Wisata Ugimba
Papua yang memang kaya akan budaya dan adat istiadat warga desanya memiliki sebuah desa wisata bernama Desa Ugimba. Desa yang satu ini terletak di Kabupaten Intan jaya yang dinyatakan memiliki udara bersih dan sehat. Di balik itu, Desa Ugimba menyimpan pesona yang luar biasa. Prestasinya sebagai desa wisata memang tidak bisa dianggap remeh
Pasalnya di sinilah Anda akan mendapatkan pemandangan alam yang masih alami. Bahkan secara tidak langsung Desa Ugimba ini menjadi tempat peristirahatan para pendaki Puncak Carstenz. Peresmian Desa Ugimba sebagai desa wisata telah dilakukan sejak 2014 lalu, di mana desa tersebut dikenal memiliki segudang panorama alam. Beberapa diantaranya adalah deretan gunung yang nampak sejauh mata memandang. Tidak lupa perbukitan hijau yang membuat siapapaun betah berlama-lama di sana.
Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi Alamat: Ugimba, Distrik Sugapa, Kab. Intan Jaya, Papua. |
5. Desa Menuju Puncak Cartensz
Sebelum mendaki, pastinya Anda akan melewati beberapa jalur pembukaan. Meski ada banyak jalur mencapai puncak tersebut, namun pendaki seringkali melewati Kecamatan Sugapa. Di mana kecamatan yang satu ini merupakan gerbang utama. Bahkan jalur Sugapa dinilai yang paling alami dibandingkan dengan jalur pendakian lainnya.
Meski begitu untuk memulai pendakian Anda harus melalui jalur yang cukup sulit. Kondisi tracking yang masih berbatu juga tanjakan yang licin akan menghiasi perjalanan Anda. Sedangkan untuk Anda yang lebih menginginkan jalur yang cukup mudah, bisa melalui PT Freeport. Di mana kondisi jalan di daerah tersebut cukup modern karena dekat dengan pembangunan.
Menuju jalur pendakian, Anda akan melewati desa setempat. Di mana di desa tersebut Anda bisa belajar banyak hal. Mulai dari kebiasaan, adat istiadat, mata pencaharian mereka, dan lain sebagainya. Jadi, selain mendaki, Anda pun dapat mengenal baik negara tercinta Indonesia. Bahkan di desa dekat puncak pendakian Anda akan banyak menemukan turis-turis lain yang menyempatkan untuk singgah.
Di jalanan desa Anda akan bertemu dengan berbagai pepohonan yang tinggi menjulang. Tidak lupa pula angin sepoi yang membuat suasana menjadi semakin syahdu. Suasananya yang masih alami membuat ekosistem hutannya pun terjaga dengan baik. Jadi tepat sekali untuk Anda para pecinta alam.
Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi Alamat: Distrik Sugapa, Kab. Intan Jaya, Papua. |
6. Kolam Renang Babulu
Intan Jaya Papua memang tidak pernah berhenti menyuguhkan panorama alam yang luar biasa. Apalagi di daerah tersebut telah dihuni lebih dari lima suku yang berbeda. Meski begitu setiap warganya tetap hidup berdampingan dengan rukun. Meski dikenal sebagai daerah yang cukup terbelakang, nyatanya Intan Jaya memiliki wisata kolam renang.
Wisata tersebut biasa disebut dengan Kolam renang Babulu atau babulu Intan Jaya Swimming Pool. Untuk seukuran kolam renang, Babulu sudah memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Selain itu area bermain anak pun dibuat dengan baik, di mana Anda bisa menemukan perosotan air, gazebo di sekitar kolam renang, serta tong air yang cukup besar.
Di sini Anda bisa mengajak anak untuk bermain air sepuasnya. Terdapat dua bagian kolam yaitu untuk anak-anak dan untuk orang dewasa. Kolam renang Babulu hampir tidak pernah sepi pengunjung. Di sekitarnya terdapat penjual makanan apabila pengunjung lelah dan ingin makan setelah berenang. Sampai saat ini Kolam Renang Babulu sedang mengalami perkembangan.
Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi Alamat: Kab. Intan Jaya, Papua. |
Beberapa destinasi wisata Intan jaya di atas bisa menjadi tempat recommended untuk memaksimalkan liburan Anda. Berbagai tempat tersebut membuktikan bahwa Indonesia memang kaya akan keanekaragaman. Bahkan untuk ukuran tempat wisata sekalipun Papua tidak kalah cantik dengan luar negeri. Jadi, pilih sendiri destinasi favorit Anda ketika di Intan Jaya, Papua.