Pantai Ngurtafur, Menikmati Fenomena Pasir Timbul di Maluku Tenggara

Pantai Ngurtafur merupakan ikon kebanggan Kota Maluku bentuknya berkelok di tengah laut seolah membelah lautan biru dengan hamparan pasir putih sepanjang 2 km dan bertekstur halus.

Keindahan alam Indonesia memang tidak ada tandingannya. Termasuk destinasi alam yang kerap menjadi jujugan liburan wisatawan. Salah satunya Pantai Ngurtafur, tempat berlibur antimainstream dan belum banyak di datangi pengunjung. Letaknya di Maluku Tenggara serta mempunyai keunikan tersendiri. Sebelum berkunjung cari tahu sisi istimewanya berikut ini.

Pesona Wisata Pantai Ngurtafur

Keragaman alam yang dimiliki Indonesia sering menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara. Begitu pula Ngurtafur yang berlokasi di Kepulauan Kei, gugusan pulau yang berada di tenggara Kabupaten Maluku Tenggara. Kepulauan Kei memang terkenal punya beberapa pulau kecil dengan panorama alam menajubkan.

Pantai ini terdiri dari dua kata yaitu ‘ngur’ artinya pasir, sedangkan ‘tafur’ berarti timbul. Dalam bahasa Kei, Ngurtavur atau Ngurtafur mempunyai makna pasir timbul. Hal ini sesuai dengan kondisi alamnya berupa hamparan pasir timbul yang memanjang sekitar 2 kilometer. Fenomena alam tersebut jelas menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Air laut berwarna biru cocok untuk snorkeling, bertemu kawanan burung pelikan, hingga melihat penyu belimbing adalah pengalaman tak terlupakan.

Bentangan alam di destinasi ini sungguh mengagumkan, antara laut biru jernih dan langit biru berpadu apik. Apabila dilihat dari ketinggian, pasir yang membentang tampak berkelok seperti ular. Perjalanan menuju pantai ini lumayan jauh, Anda perlu naik kapal terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan berjalan kaki hingga menuju lokasi wisata tujuan.

Daya Tarik yang Dimiliki Pantai Ngurtafur

✦ Pasir Putih Timbul

Kepulauan Maluku terkenal dengan surganya pantai dan panorama alam yang mengagumkan. Salah satunya Pantai Ngurtafur yang menawarkan pemandangan tepi pantai berbeda dari pantai lainnya. Bibir pantainya menjulur ke tengah laut yang membentuk layaknya jalur. Tak heran bila objek wisata ini menjadi ikon dari Kepulauan Kei, bahkan ikon wisata Maluku.

Hamparan pasir ini berwarna putih membentang dari Pulau Warbal ke arah laut. Panjangnya kurang lebih 2,7 kilometer dan bisa dilalui oleh wisatawan. Pasir putih tersebut seolah membelah lautan biru menjadi dua bagian. Penampakan pasir timbul dapat Anda lihat ketika air laut sedang surut. Namun saat air laut pasang gundukan pasir akan tertupi air kembali.

Tekstur pasirnya halus dan lembut kalau berjalan di atasnya tidak akan menyakiti kaki. Anda bisa merasakan sensasi berjalan di tengah lautan lepas sembari menikmati sepoi-sepoi angin. Sepanjang menyusuri tepi pantai Anda dibuat kagum dan takjub dengan segala keindahannya. Sayangnya sisi kanan dan kiri pantai tidak dipenuhi pepohonan rindang, jadi cukup terik saat siang hari.

✦ Burung Pelikan Bertebaran

Kalau berkunjung kisaran siang atau sore hari, wisatawan dapat bertemu kawanan burung pelikan. Menurut penduduk sekitar burung ini merupakan migrasi dari Australia. Tapi ada pula yang berpendapat jika hewan bermulut runcing ini tinggal di sekitar pantai. Biasanya pelikan datang bergerombol sekedar berjemur atau mencari ikan, namun berhasil menarik perhatian pengunjung.

✦ Bertemu Penyu Belimbing

Selain bertemu kelompok burung pelikan, Anda juga bisa melihat kehadiran penyu belimbing. Warga Kepulauan Kei menjulukinya Tabob, salah satu penyu langka dan dilindungi. Tak jauh dari pantai terdapat penangkarannya yang dikelola oleh World Wind Fund for Nature (WWF).

Konon penyu belimbing di Pantai Ngurtafur mempunyai ukuran sebesar sedan. Bobotnya mencapai 1 ton dan berwarna hijau kehitaman. Sayangnya hewan ini jarang terlihat muncul di sekitar pantai. Masyarakat setempat mengatakan ada ritual khusus untuk memanggil penyu, karena ukurannya terlalu besar.

✦ Air Laut Jernih

Pantai menawan ini mempuyai air laut berwarna biru dan sangat jernih. Saking beningnya dari permukaan laut Anda dapat melihat keindahan terumbu karang. Panorama bawah laut disini terjaga dan masih alami. Kadar oksigen dalam air laut bersih sehingga aman untuk aktivitas snorkeling. Sensasi berenang disini sungguh menyegarkan serta gelombang laut cenderung tenang.

✦ Biota Laut Terjaga Baik

Ekosistem Pantai Ngurtafur yang baik membuat biota laut tumbuh subur dan beragam. Ikan-ikan bebas berenang kesana kemari, sesekali tampak kuda laut muncul ke permukaan. Bintang laut, bulu babi, hingga ikan nemo mudah dijumpai disini. Terumbu karang tumbuh warna-warni dan berbagai bentuk. Jika air surut kerap ada yang terlihat di bibir pantai.

✦ Spot Foto Instagramable

Keelokan alam pantai ini merupakan spot foto terbaik yang tiada duanya. Apalagi perpaduan pasir putih bersih nan lembut dengan air laut biru menambah pesona wisata ini. Kombinasi alam tersebut bisa Anda abadikan dalam bentuk video maupun foto. Bahkan destinasi alam ini populer berkat beberapa postingan dari para wisatawan yang pernah berkunjung.

Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk

Untuk menuju ke kawasan wisata ini butuh kesabaran ekstra karena perjalanannya cukup panjang. Jika berangkat dari Jakarta berarti naik pesawat menuju Bandara Karel Sadsuitubun di Kota Langgur, Maluku. Waktu tempuh sekitar 5 jam dilanjutkan ke Pelabuhan Ohoi Debut. Anda perlu menyewa perahu untuk sampai ke lokasi tujuan, perjalanan sekitar 1,5 jam menuju Tuai.

Boleh juga berangkat dari Pantai Ngurbloat naik speedboat kira-kira 45 menit. Namun durasi perjalanan laut tergantung dari kekuatan mesin boat, serta kondisi arus dan gelombang laut. Harga sewa perahu antara 750 ribu hingga 1 juta dengan kapasitas 15 penumpang. Nikmati sensasi perjalanan membelah lautan berwarna biru cerah, serta melihat indahnya terumbu karang dari kaca transparan kapal.

Untuk menikmati keindahan alam Pantai Ngurtafur, wisatawan tidak dikenakan biaya sepeser pun. Akan tetapi pengunjung perlu mengeluarkan dana untuk sewa perahu. Baiknya berkunjung bersama rombongan sekitar 8-15 orang. Karena satu kapal mesin harga sewanya hampir 1 juta rupiah. Jadi kalau dibagi dengan beberapa orang iuran per penumpang tidak terlalu mahal.

Kegiatan yang Menarik Dilakukan

1. Jalan Kaki ke Tengah Laut

Hamparan pasir putih membentang di tengah laut seakan membelah lautan menjadi dua bagian. Jika dilihat dari ketinggian jalur ini membentuk kelokan layaknya ular putih. Panjang garis pantai mencapai 2 kilometer menuju hingga tengah laut. Anda bisa menyusurinya dan rasakan halusnya pasir putih di permukaan kaki. Sembari merasakan semilir angin beraroma khas laut.

Di sisi kanan dan kiri pengunjung dapat melihat lautan lepas, yang airnya sejernih kaca. Bagian pinggir laut cukup dangkal jadi Anda masih bisa bermain air di sekitarnya. Saking beningnya wisatawan dapat menyaksikan dasar laut dari permukaan. Lebar pantai kurang lebih 7 meter jadi tak perlu berdesakan. Selain itu, suasananya tenang dan damai sebab belum ramai pendatang.

2. Snorkeling

Bagi yang ingin merasakan segarnya air laut Pantai Ngurtafur, cobalah aktivitas snorkeling. Kondisi airnya sangat jernih hingga pengunjung bisa leluasa melihat ke dasar laut. Untuk perlengkapan snorkeling bawa sendiri karena tidak ada tempat penyewaan. Jika Anda kurang mahir berenang dihimbau mengenakan pelampung, sebab kondisi laut cukup dalam.

Pantai Ngurtafur kurang ditumbuhi pepohonan rindang, jadi cuacanya lumayan terik. Maka disarankan memakai sunblock sebelum snorkeling. Anda bisa melihat terumbu karang dan ikan-ikan berenang bebas. Usahakan datang sekitar bulan April-Oktober tepatunya pada musim kemarau. Karena ombaknya cenderung tenang dan aman untuk bermain di area laut.

3. Menyaksikan Laut Lepas dari Gardu Pandang

Jika Anda menyusuri pantai sampai ke ujung, maka akan menemukan menara setinggi 3-4 meter. Letaknya di Pulau Woha yang mana biasa dikunjungi oleh para wisatawan. Dari ketinggian terlihat jelas liukan Pantai Ngurtafur yang dihiasi pasir putih bersih. Luasnya laut biru tanpa ujung merupakan pemandangan paling epik dari gardu pandang ini.

4. Menanti Momen Sunset di Pantai Ngurtafur

Panorama matahari terbenam merupakan momen yang paling dinanti. Momen senjanya seolah tak terhalang apapun karena berada di laut lepas. Namun harap berhati-hati biasanya sekitar jam 4 sore laut sudah mulai pasang. Alhasil menunggu sunset di sekitar gardu pandang di Pulau Woha, atau di atas kapal sewa.

5. Hunting Foto

Tidak dapat dipungkiri jika Pantai Ngurtafur mempunyai pesona tersendiri. Kombinasi alamnya menciptakan aura paling mengagumkan. Hampir setiap titiknya merupakan spot foto terbaik. Oleh karenanya disarankan bawa kamera ketika berkunjung kesini. Ambil gambar sepuasnya untuk menjadi kenang-kenangan.

6. Bertemu Burung Pelikan dan Penyu

Sekitar siang atau sore hari pengunjung bisa bertemu dengan kawanan burung pelikan. Biasanya hewan ini berenang di sekitar laut, atau hinggap di pinggir pantai. Tapi jangan mendekat cukup lihat dari kejauhan saja. Jika beruntung Anda juga bisa berjumpa dengan penyu belimbing yang sangat langka.

Fasilitas Wisata yang Tersedia

Sejauh ini fasilitas pendukung belum terpenuhi, seperti kamar mandi bilas maupun tempat sewa alat snorkeling. Warung-warung penjaja juga tidak tersedia karena lokasinya di lautan lepas. Jadi wisatawan disarankan bawa bekal sendiri asalkan bawa kresek untuk buang sampahnya.

Jika berkunjung ke Maluku sempatkan mampir ke Pantai Ngurtafur. Walaupun perjalanannya melelahkan tapi dijamin tidak menyesal. Hamparan pasir putihnya sangat unik, berada di tengah laut seakan membelah lautan jadi dua bagian. Airnya sangat jernih dan bersih, terumbu karang tumbuh subur, hingga ikan-ikan berenang bebas.