Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Cindai Alus, Kec. Martapura, Kab. Banjar, Kalimantan Selatan; Map: Cek Lokasi |
Alun-Alun Martapura Banjar juga dikenal dengan Ratu Zalecha karena sebelumnya merupakan Rumah Sakit Ratu Zalecha yang kini berpindah tempat di Jl. Menteri Empat, Martapura. Memiliki luas kira-kira 1,3 hektar, alun-alun ini memiliki ciri khas yang unik sehingga menjadi ikon dari Kota Martapura hingga saat ini. Salah satu ciri khasnya adalah gerbang megah yang menjadi kebanggaan warga Martapura.
Nama Ratu Zalecha sendiri, menurut sejarah yang ada merupakan pahlawan wanita dari Banjar yang juga termasuk dari cucu pahlawan nasional yang sangat dikenal masyarakat Indonesia, yaitu Pangeran Antasari. Sebagai seorang pahlawan, Ratu Zalecha ikut mengusir penjajah dari Kalimantan Selatan meneruskan perjuangan dari sang kakek.
Alun-alun ini sendiri menjadi tempat favorit bagi warga Martapura untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Tempat ini memang nyaman sehingga banyak warga yang datang terutama pada sore hari. Banyak kegiatan yang dapat dilakukan oleh pengunjung seperti sekedar bersantai di waktu senggang.
Daya Tarik yang Dimiliki Alun-Alun Martapura
1. Gerbang Bumi Selamat
Akses pintu utama menuju alun-alun ini berbentuk megah dan menjadi ikon dari Kota Martapura. Bentuknya seperti Arc de Triomphe di Prancis, namun tugu berwarna putih ini dihiasi dengan lukisan dari kearifan lokal masyarakat Banjar menggunakan warna emas. Karena itu, tugu ini tampak sangat menawan. Jika Anda berkunjung ke Alun-Alun, maka Anda juga akan melewati tugu kebanggaan ini.
Jika Anda mengamati gerbang ini dengan seksama, Anda akan melihat lukisan-lukisan pada dua sisi tiang mengenai Kabupaten Banjar. Misalnya bagian belakang terdapat lukisan warga Banjar yang mendulang intan yang memang merupakan pusat produksi dan penjualan intan yang ada di Kalimantan Selatan. Sedang sisi lainnya adalah pasar terapung yang merupakan wisata unggulan di Kabupaten Banjar.
Di sisi depan dipasang logo dari Pemerintah Kabupaten Banjar. Kemudian sisi lainnya terdapat petuah Banjar. Dengan begitu banyak filosofinya, tidak heran gerbang ini menjadi ikon Kota Martapura.
2. Tempat Strategis
Berada di tengah kota, membuat Alun-Alun ini menjadi tempat yang strategis karena dekat dengan tempat-tempat lain yang bisa Anda kunjungi. Dekat dengan pasar, toko-toko, perkantoran, penginapan, dan Masjid Agung Al Karomah. Selain itu Ratu Zalecha ini juga bersebelahan dengan Cahaya Bumi Selamat yang merupakan pasar batu mulia.
Kompleks toko Cahaya Bumi Selamat atau sering disebut CBS sendiri juga sering dijadikan destinasi berburu berbelanja batu mulia. Banyak juga artis dan selebriti tanah air yang datang ke tempat ini saat berkunjung ke Martapura. Batu mulia yang banyak dijual di sini tidak hanya intan saja, namun juga safir, rubi, kecubung, bahkan juga batu akik. Selain itu tersedia pula kalung, gelang, bros, anting, dan cincin.
Menjadi daya tarik karena pengunjung dari luar daerah juga bisa datang ke CBS untuk berburu oleh-oleh. Hal ini karena CBS tidak hanya menyediakan batu mulia saja namun juga berbagai kerajinan tangan seperti tas dengan bahan manik-manik khas Dayak ataupun baju tradisional Dayak. Jika mengunjungi Alun-Alun Martapura Banjar, maka kurang rasanya jika belum berkunjung di CBS ini.
3. Taman
Ratu Zalecha ini juga dihiasi banyak tanaman-tanaman hias dan pepohonan sehingga menambah sejuk di sekitar kawasan alun-alun. Karena kesejukannya, banyak pengunjung datang hanya untuk bersantai menikmati waktu senggang. Di taman ini juga terdapat tulisan Martapura yang menjadi ciri khas tempat ini dan sering dijadikan spot foto.
Taman ini juga menyediakan taman bermain untuk anak-anak. Banyak pengunjung membawa keluarga dan anak-anak dapat bersenang-senang bermain di sana sepuasnya. Dengan adanya taman bermain ini menjadi daya tarik tersendiri sebagai tempat untuk berlibur bersama keluarga, bersenang-senang, dan menghabiskan liburan.
4. Serambi Mekah
Kota Martapura juga terkenal sebagai Kota Serambi Mekah selain Aceh karena kultur Islam yang yang kental. Terkenal juga sebagai kota yang agamis, Anda juga akan sering melihat para santri hilir mudik untuk menuntut ilmu agama. Kultur Islam ini juga tercermin di Alun-Alun Martapura. Ada banyak sekali tugu-tugu dengan kaligrafi Islami tersebar dan menjadi daya tarik bagi mengunjung.
Kultur Islam juga terlihat dari Masjid Agung Al Karomah yang berada tidak jauh dari alun-alun. Masjid ini merupakan masjid yang terbesar di Kalimantan Selatan. Selain itu, masjid ini juga markah tanah Kota Martapura. Berada di jalan utama antar kota terutama Kalimantan Timur arah utara hingga Kota Banjarmasin, menjadikan masjid ini mudah diakses dari seluruh kota di Kalimantan Selatan.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi
Alun-Alun Martapura berada di Cindai Alus, Kecamatan Martapura. Lokasinya berada tepat di tengah Kota Martapura, Kalimantan Selatan. Jalan menuju ke lokasi juga memiliki lalu lintas yang normal sehingga Anda akan mudah menuju lokasi. Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi baik roda dua maupun roda empat. Terdapat juga kendaraan umum berupa angkot untuk menuju ke sana.
Hanya berjarak 900 meter saja, rute tercepat dari Kota Martapura dengan menggunakan via Jl. Batuah. Anda dapat mengambil arah barat ke Jl. Pangeran Abdurrahman, lalu belok kiri masih di Jl. Pangeran Abdurrahman, kemudian belok ke kiri menuju Jl. Betuah, belok ke kiri lagi menuju Jl. Ahmad Yani, kemudian Anda harus berputar balik dan kemudian belok ke kiri sampai ke lokasi.
Sebagai taman terbuka hijau untuk umum, taman kota di Banjar buka setiap hari selama 24 jam. Dengan demikian, Anda dapat menikmati wisata ini kapanpun yang Anda inginkan. Tidak ada tiket masuk ke kawasan ini, sehingga sangat cocok sebagai tempat liburan keluarga yang murah meriah namun menyenangkan.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan di Alun-Alun Martapura
Banyak sekali kegiatan menarik yang dapat dilakukan di Alun-Alun Martapura. Banyak pengunjung juga datang untuk melakukan berbagai aktivitas. Ditunjang dengan sarana dan pra sarana, serta tempat yang strategis, Anda juga tidak akan merasa bosan untuk berlama-lama menghabiskan waktu di Alun-Alun Ratu Zalecha ini. Berikut ini kegiatan yang sering dilakukan pengunjung.
1. Bersantai
Tempatnya yang sejuk dan teduh membuat banyak pengunjung yang datang hanya untuk bersantai saja di tempat ini. Apalagi sudah disediakan tempat duduk di setiap sudut sehingga pengunjung dapat bersantai dan berkumpul bersama keluarga. Banyak pengunjung mengatakan, alun-alun ini memang merupakan tempat yang sangat nyaman untuk bersantai dan berlama-lama di sana.
2. Bermain
Taman bermain yang disediakan membuat para pengunjung banyak yang membawa keluarga dan anak-anak agar bisa bermain sepuasnya. Ada banyak sekali permainan yang tersedia yang dapat dicoba oleh anak-anak. Tempatnya juga luas, sehingga memungkinkan anak-anak untuk berlarian di sekitar kawasan playground di Alun-Alun Martapura.
3. Berolahraga
Biasanya, pada sore hari ketika matahari tidak terlalu terik, alun-alun ini ramai oleh pengunjung yang berolahraga. Olahraga sepeda atau jogging yang paling banyak dilakukan. Para pengunjung ini biasanya akan memutari alun-alun yang memang berbentuk bulat. Tempatnya yang luas dan teduh sudah tentu menjadi tempat yang nyaman untuk mengeluarkan keringat.
4. Berburu Oleh-oleh
Dekat dengan Pasar Cahaya Bumi Selamat, datang ke tempat ini akan terasa kurang jika belum membeli oleh-oleh. Dengan tersedianya barang-barang khas Dayak, perhiasan, juga batu-batu mulia yang beraneka ragam, tentu membuat pengunjung dari luar daerah harus berburu oleh-oleh sebagai tanda telah mengunjungi Alun-Alun Martapura.
5. Berburu Kuliner
Tidak hanya oleh-oleh saja, Anda juga dapat berburu kuliner jika berkunjung ke Alun-Alun Martapura. Banyak sekali jajanan yang akan Anda temui. Selain itu juga banyak warung-warung yang menawarkan berbagai menu makanan. Jika Anda berburu kuliner di sekitar kawasan alun-alun ini, Anda dapat mencicipi bistik menjangan, sate menjangan, sop iga sapi, sate ayam ras, soto, dan banyak lagi lainnya.
Jika Anda tidak ingin makanan yang berat, Anda juga bisa membeli jajanan pinggir jalan. Biasanya banyak jajanan seperti sosis, jagung bakar, gorengan, dan lainnya. Anda dapat menikmati jajanannya sambil bersantai dan duduk-duduk di kawasan Alun-Alun. Dengan banyaknya makanan yang tersedia, Anda tidak perlu lagi takut kelaparan jika berkunjung di sini.
Fasilitas yang Tersedia di Taman Kota
Alun-Alun Martapura Banjar sudah memiliki fasilitas yang dapat digunakan oleh pengunjung. Pengunjung bisa memanfaatkan fasilitas yang sudah disediakan pengelola.
Di sana sudah tersedia toilet, tempat duduk, taman bermain, serta parkir yang luas. Karena dekat dengan masjid, sehingga pengunjung dapat beribadah dengan leluasa.
Alun-Alun Martapura sudah menjadi ikon kota di Banjar dan memiliki tugu yang menjadi kebanggaan warga Martapura. Maka, jika Anda berada di Martapura, liburan Anda akan lengkap jika mengunjungi Alun-Alun yang cukup luas ini. Anda juga dapat membeli oleh-oleh khas Kalimantan untuk di bawa pulang dan mencicipi berbagai sajian makanan dengan harga yang terjangkau.